Tiga Bank Jumbo Buka-bukaan Laba Semester I-2024, Siapa Jawaranya?
Tiga emiten bank big cap sudah merilis laporan keuangan semester I-2024. Ketiganya mencatatkan pertumbuhan laba di paruh pertama ini.
IDXChannel - Tiga emiten bank big cap sudah merilis laporan keuangan semester I-2024. Ketiganya mencatatkan pertumbuhan laba di paruh pertama ini. Siapa yang paling cuan?
Tiga bank jumbo yang sudah mengumumkan kinerja keuangan semester I ini adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Bank Central Asia Tbk atau BCA (BBCA), serta PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI).
Dari laporan keuangan yang telah dirilis perseroan pada enam bulan pertama 2024, berikut rangkumannya:
1. Bank Mandiri
Bank Mandiri membukukan laba bersih konsolidasian sebesar Rp26,55 triliun di semester I-2024. Laba ini tumbuh 5,23 persen secara tahuan (year on year/yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya Rp25,23 triliun.
Pertumbuhan laba bank ditopang oleh pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) yang naik 3,75 persen yoy menjadi Rp49,08 triliun pada akhir Juni 2024 dari sebelumnya Rp47,31 triliun.
BMRI juga menutup paruh pertama 2024 dengan pertumbuhan kredit sebesar 20,46 persen (yoy) dari Rp1.272,07 triliun menjadi Rp1.532,35 triliun.
2. Bank BCA
BCA dan entitas anak mencetak laba bersih senilai Rp26,9 triliun pada semester I-2024. Laba tersebut meningkat 11,1 persen secara tahunan (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp24,2 triliun.
Perseroan dan entitas anak membukukan peningkatan total kredit sebesar 15,5 persen (yoy) menjadi Rp850 triliun per Juni 2024. Pertumbuhan total kredit tersebut berada di atas rata-rata industri.
Sejalan dengan solidnya kinerja penyaluran kredit dan pendanaan, BCA mempertahankan pertumbuhan pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) pada semester I-2024 sebesar 7,9 persen yoy mencapai Rp39,9 triliun.
Sementara pendapatan selain bunga naik 12,1 persen yoy menjadi Rp12,4 triliun. Total pendapatan operasional mencapai Rp52,4 triliun atau naik 8,9 persen yoy.
3. Bank BRI
BRI mencetak laba bersih secara konsolidasian sebesar Rp29,90 triliun di semester I-2024. Laba ini naik sekitar 1 persen dibanding periode yang sama tahun lalu Rp29,56 triliun.
Kenaikan laba bersih BBRI tak lepas dari penyaluran kredit yang juga mengalami pertumbuhan. Hingga semester I-2024, pertumbuhan ditopang kinerja kredit dan pembiayaan yang tercatat mencapai Rp1.336,77 triliun. Kredit dan pembiayaan bertumbuh 11,20 persen (yoy) dan sebesar 5,56 persen secara year to date (ytd).
Harga Saham BMRI, BBCA, dan BBRI Hari Ini
Dari data RTI Business hingga pukul 10.57 WIB perdagangan Rabu ini (31/7), saham BMRI melemah 0,39 persen ke harga Rp6.450. Nilai transaksi perdagangan saham BMRI mencapai Rp158,7 miliar dengan volume 24,7 juta saham dan frekuensi sebanyak 3.745.
Sedangkan saham BBCA menguat 1,72 persen ke harga Rp10.350. Nilai transaksi perdagangan saham BBCA mencapai Rp199,13 miliar dengan volume 19,29 juta saham dan frekuensi sebanyak 5.447 kali.
Pun dengan saham BBRI yang naik 0,21 persen ke harga Rp4.690. Volume saham yang ditransaksikan hari ini tercatat 46,81 juta saham dengan nilai Rp219,10 miliar dan frekuensi sebanyak 11.334 kali.
(Fiki Ariyanti)