Trimitra Trans (B-LOG) Siap IPO, Tak Sekadar Cari Dana Tapi Strategi Jangka Panjang
Trimitra Trans Persada (B-LOG) segera IPO. Aksi korporasi tersebut tak sekadar menghimpun dana tapi strategi jangka panjang.
IDXChannel - Perusahaan logistik terintegrasi, PT Trimitra Trans Persada Tbk (B-LOG), segera melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Direktur Utama B-LOG, Maickel Tilon, menyebut aksi korporasi tersebut bukan sekadar menghimpun dana.
Dia menekankan IPO merupakan langkah strategis untuk membangun reputasi, memperkuat kepatuhan, dan memperluas penetrasi pasar dalam industri logistik yang kompleks.
Menurut Maickel, industri logistik memiliki kompleksitas tinggi dengan banyak batasan dan masalah yang perlu disinkronkan. Ia menegaskan membangun industri logistik membutuhkan lebih dari sekadar modal finansial.
"Membangun satu industri logistik ini ke depan, itu memang butuh pengalaman, butuh knowledge yang cukup," kata Maickel dalam Public Expose di kanal YouTube BCA Sekuritas, dikutip Selasa (24/6/2025).
Berbeda dengan berdagang barang, dia mengatakan industri logistik membutuhkan reputasi dan kepercayaan yang dibangun melalui pengalaman positif dengan pelanggan.
"Bukan sekadar orang punya duit masuk bikin perusahaan logistik jalan. Enggak seperti itu. Enggak seperti berdagang barang. Kita butuh reputasi, butuh pengalaman, butuh mendapat kepercayaan," kata dia.
Lebih lanjut, B-LOG berkomitmen untuk tumbuh secara berkualitas. Bukan hanya sekadar tumbuh, demi keberlanjutan bisnis hingga jangka panjang. Bagi B-LOG, IPO juga menjadi alat pemasaran yang efektif.
"Saya bilang IPO itu adalah marketing, reputasi, reputasi karena kita pasti IPO itu kan penuh dengan regulated gitu memaksa kita untuk menjalankan apa lebih comply, lebih IPO itu sebetul marketing," ungkap Maickel.
Kepatuhan terhadap regulasi pasar modal akan memperkuat citra dan kredibilitas perusahaan di mata investor dan pelanggan. Selain itu, dengan dana IPO dan reputasi yang terbangun, B-LOG akan fokus pada penetrasi pasar, terutama di daerah-daerah melalui pembangunan warehouse dan pengembangan jaringan yang masif.
Maickel mengakui saat ini banyak permintaan di luar daerah yang belum bisa mereka penuhi karena infrastruktur yang belum lengkap. "Kita harapkan dengan pembangunan infrastruktur yang lebih masif itu mengkontribusi portofolio," tambahnya.
Di tingkat pusat, B-LOG telah mendesain ulang organisasi yang lebih berorientasi pada pasar. Dengan pengalaman dan data yang solid, B-LOG percaya dapat memberikan efisiensi yang menjadi kunci penetrasi pasar.
"Prinsipal atau klien itu kan butuh memindahkan barang yang efisien dan aman dan baik gitu lho. Bukan sekedar efisien," ujar dia.
Dengan demikian, Maickel menegaskan komitmen B-LOG untuk menjadi mitra logistik yang terpercaya dan efisien.
(Febrina Ratna Iskana)