Trisula (TRIS) Bakal Rights Issue Rp149,92 Miliar, Siap Akuisisi CINT
PT Trisula International Tbk (TRIS) tengah menggodok rencana rights issue II untuk mengakuisisi PT Chitose Internasional Tbk (CINT).
IDXChannel - Emiten tekstil dan garmen, PT Trisula International Tbk (TRIS) tengah menggodok rencana Penambahan Modal dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu II (PMHMETD II) atau rights issue. Aksi korporasi tersebut membidik dana senilai Rp149,42 miliar untuk akuisisi dan modal kerja perseroan.
Dalam prospektus di keterbukaan informasi BEI, Rabu (7/6/2023), perseroan berencana melakukan PMHMETD II dengan mengeluarkan saham baru maksimal 622.569.504 saham dengan nominal sebesar Rp100 per saham. Harga pelaksanaan diproyeksikan sebesar Rp240 per saham.
Rights issue ini juga akan disertai dengan penerbitan Waran Seri I paling banyak 155.642.375 waran dengan harga pelaksanaan diestimasikan sebesar Rp300 per saham.
Dalam pelaksanaan PMHMETD II, PT Tritirta Inti Mandiri (TIM) yang saat ini merupakan pemegang saham TRIS sebesar 1,38% dari seluruh saham yang telah dikeluarkan oleh perseroan, akan mengambil bagian atas saham baru yang diterbitkan dengan melaksanakan HMETD.
Rinciannya 8.669.074 HMETD yang akan diterimanya sesuai porsi kepemilikan sahamnya dalam perseroan, dan 529.680.609 HMETD yang akan dialihkan oleh pemegang saham perseroan lainnya, yaitu PT Inti Nusa Damai (IND), PT Trisula Insan Tiara (TNT) dan PT Karya Dwimanunggal Sejahtera (KDS) kepada TIM.
TIM juga bertindak selaku pembeli siaga yang akan membeli sisa saham baru perseroan yang tidak diambil bagian dalam PMHMETD II dalam jumlah maksimal hingga 1.650.317 saham.
Jika setelah TIM melaksanakan HMETD dan membeli sisa saham sejumlah tersebut, masih terdapat tersisa saham yang tidak diambil bagian oleh masyarakat, maka sisa saham tidak akan dikeluarkan dari portepel.
Dalam rights issue II, perseroan berharap untuk menerima tambahan setoran modal dalam bentuk saham inbreng senilai Rp126 miliar dan dalam bentuk uang tunai maksimal Rp23,42 miliar.
Dana yang dihimpun dari aksi rights issue tersebut setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, akan digunakan TRIS untuk mengambilalih 35% saham PT Chitose Internasional Tbk (CINT), emiten produsen furnitur yang dimiliki oleh TIM.
Dengan begitu, diharapkan akuisisi ini dapat berkontribusi pada peningkatan pendapatan usaha dan nilai aset perseroan, sehingga memberikan nilai tambah bagi pemegang saham.
Selain itu, dana rights issue juga dipakai untuk memperkuat modal kerja perseroan dan/atau anak usaha perseroan. Guna merealisasikan rencana ini, TRIS akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 13 Juli 2023.
Kemudian rights issue II baru akan dilaksanakan setelah diperoleh restu dari RUPSLB, dengan jangka waktu antara tanggal persetujuan RUPSLB hingga efektifnya pernyataan pendaftaran PMHMETD tidak lebih dari 12 bulan.
(FAY)