Tumbuh 55,4 Persen, WIR Group (WIRG) Kantongi Pendapatan hingga 1,876 Triliun
Dari sisi EBITDA, hingga September 2023 WIRG mampu mencatatkan sebesar Rp108,1 miliar.
IDXChannel - PT WIR Asia Tbk (WIRG) sukses mencatatkan hasil kinerja cukup bagus dalam periode sembilan bulan pertama tahun ini.
Dari segi capaian pendapatan, misalnya, hingga triwulan III-2023 perusahaan yang juga dikenal dengan nama WIR Group tersebut mampu membukukan hingga Rp1,876 triliun.
Capaian tersebut terhitung tumbuh sebesar 55,4 persen dibanding realisasi pendapatan konsolidasi perusahaan pada periode sama tahun lalu, yang masih sebesar Rp1,207 triliun.
Dari capaian tersebut, perusahaan teknologi berbasis Augmented Reality (AR), Virtual Reality (VR) dan Artificial Intelligence (AI) itu mampu menyisihkan laba bersih sebesar Rp52,1 miliar untuk periode yang sama.
Nilai tersebut meningkat sebesar 40,4 persen dibanding raihan laba pada periode sama di 2022 lalu, yang masih sebesar Rp37,1 miliar.
Dari sisi EBITDA, hingga September 2023 WIRG mampu mencatatkan sebesar Rp108,1 miliar, melonjak hingga 81,9 persen dibanding catatan pada periode sembilan bulan pertama tahun lalu, yang masih Rp59,4 miliar.
"Peningkatan (kinerja) bersumber dari pertumbuhan pendapatan konsolidasi perusahaan sepanjang periode sembilan bulan tahun ini yang berkesinambungan, berkelanjutan, serta fokus dalam menjaga profitabilitas," ujar Direktur Utama WIRG, Michael Budi Wirjatmo, dalam keterangan resminya, Rabu (8/11/2023).
Menurut Michael, capaian kinerja WIRG hingga triwulan III-2023 merupakan aktualisasi dari ekspansi pendapatan layanan solusi platform digital.
Ekspansi model bisnis perusahaan disebut Michael sukses menghasilkan pendapatan pada segmen penjualan barang dan komisi transaksi via platform serta promosi & iklan via platform, sebesar Rp1,738 triliun.
Capaian tersebut melonjak sebanyak 64,5 persen dibanding raihan dalam sembilan bulan tahun lalu yang masih sebesar Rp1,056 triliun.
Tak hanya itu, Perseroan juga berhasil meningkatkan pendapatan dari segmen penjualan barang dan komisi transaksi via platform dan promosi dan iklan via platform yang mengalami pertumbuhan secara tahunan sebesar Rp628,3 miliar dan Rp53,4 miliar.
"Masing-masing tumbuh sebesar 65,5 persen dan 54,9 persen dibandingkan dengan periode sembilan bulan di 2022 lalu," tutur Michael.
Pertumbuhan pendapatan ini menunjukkan konsistensi dan keberhasilan Perseroan dalam mengembangkan ekosistem layanan solusi platform digital yang memiliki skalabilitas tinggi melalui anak usahanya, yaitu DAV, Mindstores, dan Minar.
"Dengan capaian yang telah dihasilkan, kami berkomitmen menjaga momentum positif tersebut dengan mengembangkan ekosistem solusi smart society dan dunia O2O (Online to Offline) metaverse dalam memasuki era Web 3.0 secara berkesinambungan dan berkelanjutan," tegas Michael. (TSA)