Ukraina Minta Qatar Tingkatkan Ekspor Gas ke Eropa
tidak boleh ada negara yang bisa menggunakan ketersediaan energi sebagai senjata untuk mengancam dunia.
IDXCHannel - Ukraina meminta Qatar dan seluruh negara penghasil gas lainnya untuk terus meningkatkan ekspor energinya ke Eropa. Langkah itu dinilai penting untuk keadilan pasar, agar tidak lagi didominasi oleh ketergantungan terhadap pasokan hidrokarbon Rusia.
"Negara-negara yang bertanggung jawab seperti Qatar adalah pengekspor sumber daya alam yang andal dan solid. Mereka dapat berkontribusi lebih untuk stabilisasi energi di Eropa,” ujar Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, pada kehadirannya secara daring dalam Doha Forum, sebagaimana dilansir Bloomberg, Minggu (27/3/2022).
Dengan peningkatan pasokan dari Qatar dan negara-negara produsen gas lainnya, Zelensky berharap Rusia tidak lagi jemawa dengan penguasaannya atas sebagian besar pasokan gas untuk Eropa.
Zelensky menegaskan bahwa kondisi pasar yang lebih adil tersebut penting untuk diupayakan bersama, karena tidak boleh ada negara yang bisa menggunakan ketersediaan energi sebagai senjata untuk mengancam dunia.
Sebagaimana diketahui, hingga saat ini Rusia merupakan penyuplai utama kebutuhan gas di Eropa dengan kontribusinya mencapai 40 persen dari total konsumsi gas di Benua Biru.
Langkah Rusia yang menginvasi Ukraina membuat negara-negara di Eropa berada dalam kondisi dilematis. Di satu sisi, pemerintahnya bersama Amerika Serikat (AS) berupaya menghentikan invasi dengan menjatuhkan sejumlah sanksi. Namun akibat sanksi tersebut, pasokan gas dari Rusia ke Eropa menjadi terhambat, sehingga rawan mengganggu stabilitas dan perekonomian di Eropa. (TSA)