Umumkan Calon Pengendali Baru, Saham Emiten Pembangkit Listrik (LAPD) Berbalik ARA
Saham LAPD melesat 10 persen ke harga Rp99 di Papan Pemantauan Khusus (PPK) dengan skema full call-auction (FCA).
IDXChannel - Saham emiten pembangkit listrik, PT Leyand International Tbk (LAPD) mencetak auto reject atas (ARA) di tengah pengumuman calon pengendali baru.
Saham LAPD melesat 10 persen ke harga Rp99 di Papan Pemantauan Khusus (PPK) dengan skema full call-auction (FCA). Nilai transaksinya mencapai Rp2,55 miliar dari 28,86 juta saham yang diperdagangkan.
Sebelumnya, saham LAPD menyentuh auto reject bawah (ARB) dua hari beruntun pada 26-27 Agustus dengan penurunan masing-masing 10 persen dan 9,9 persen.
Dalam sepekan, saham emiten pembangkit listrik ini masih minus 5,71 persen tapi melesat 73,68 persen dalam satu bulan.
Perseroan mengumumkan PT JSI Sinergi Mas sebagai calon pengendali baru dengan mengakuisisi 51 persen saham LAPD yang dimiliki oleh Laymand Holdings Pte Ltd, PT Intiputera Bumitirta, Keraton Investment Ltd, Evi Felicia, dan Leo Andyanto.
“Adapun materi negosiasi yang masih didiskusikan antara lain mengenai nilai final rencana pengambilalihan dan waktu penyelesaian rencana pengambilalihan,” tulis manajemen dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (28/8/2025).
Manajemen Leyand menjelaskan, tujuan akuisisi tersebut merupakan langkah investasi jangka panjang yang dilakukan JSI Sinergi Mas dalam rangka ekspansi bisnis grup.
Saat ini, JSI Sinergi Mas belum memiliki saham LAPD, baik secara langsung maupun tidak langsung. Sesuai regulasi, JSI Sinergi Mas akan melaksanakan penawaran tender wajib (mandatory tender offer) sebagaimana diatur dalam Peraturan OJK No. 9/2018 setelah proses akuisisi rampung.
Perseroan menegaskan, seluruh proses pengambilalihan maupun tender wajib akan dilakukan dengan memperhatikan ketentuan yang berlaku, khususnya di bidang pasar modal.
"Setelah penyelesaian transaksi pengambilalihan saham tersebut, JSI Sinergi Mas akan menjadi pengendali baru LAPD ," kata manajemen.
(DESI ANGRIANI)