United Tractors (UNTR) Catat Kenaikan Laba Jadi Rp4,51 Triliun di Kuartal II-2021
PT United Tractors Tbk (UNTR) mencatatkan kenaikan laba bersih pada kuartal II-2021.
IDXChannel - PT United Tractors Tbk (UNTR) mencatatkan kenaikan laba bersih pada kuartal II-2021. Pada laporan keuangan per 30 Juni 2021, Perseroan mencatatkan laba bersih sebesar Rp4,51 triliun atau lebih tinggi 11,19 persen dibanding 30 Juni 2020 sebesar Rp4,06 triliun.
Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Perseroan mencatatkan pendapatan bersih sebesar Rp37,31 triliun atau naik 12,40 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp33,19 triliun, dengan laba per saham dasar Rp1.211.
Adapun pendapatan Perseroan terdiri atas penjualan barang pihak berelasi (mesin konstruksi), penjualan barang pihak ketiga (mesin konstruksi, penambangan batubara, penambangan emas, industri konstruksi) pendapatan jasa pihak berelasi (industri konstruksi, mesin konstruksi), dan pendapatan jasa pihak ketiga (kontraktor penambangan, mesin konstruksi, industri konstruksi).
Penjualan barang pihak berelasi tercatat Rp35,83 miliar atau lebih tinggi dari sebelumnya Rp30,56 miliar; penjualan barang pihak ketiga tercatat Rp20,06 triliun atau lebih tinggi dari sebelumnya Rp16,15 triliun.
Pendapatan jasa pihak berelasi tercatat Rp189,66 miliar atau lebih tinggi dari sebelumnya Rp93,88 miliar, pendapatan jasa pihak ketiga tercatat Rp17,02 triliun atau lebih tinggi dari sebelumnya Rp16,91 triliun.
UNTR mencatatkan adanya kenaikan beban pokok pendapatan di kuartal II-2021 menjadi Rp29,28 triliun dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp25,93 triliun. Sementara itu, beban penjualan menurun menjadi Rp300,20 miliar dari sebelumnya Rp303,86 miliar, serta beban umum dan administrasi yang naik menjadi Rp1,68 triliun dari sebelumnya Rp1,65 triliun.
Selain itu, arus kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi tercatat Rp11,38 triliun, arus kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi tercatat Rp1,25 triliun, dan arus kas bersih digunakan untuk aktivitas pendanaan tercatat Rp3,55 triliun.
United Tractors mencatatkan liabilitas sebesar Rp39,20 triliun dan ekuitas Rp67,65 triliun. Adapun total aset perseroan meningkat menjadi Rp106,86 triliun dibanding tahun 2020 sebesar Rp99,80 triliun. (TYO)