Utang Waskita Karya (WSKT) Tembus Rp82,40 Triliun, Masih Aman?
PT Waskita Karya (Persero) Tbk mencatatkan total pinjaman (liabilitas) atau utang sebesar Rp82,40 triliun.
IDXChannel - PT Waskita Karya (Persero) Tbk mencatatkan total pinjaman (liabilitas) atau utang sebesar Rp82,40 triliun. Sementara total ekuitas perusahaan tercatat di angka Rp17,50 triliun.
Jumlah utang tersebut dikonfirmasi langsung Direktur Utama Waskita Karya, Destiawan Soewardjono, saat memberikan keterangan perihal kinerja keuangan dan operasional emiten konstruksi pelat merah itu pada kuartal III 2022.
"Untuk total aset perusahaan saat ini mencapai Rp99,90 triliun, total liabilitas Rp82,40 triliun, serta total ekuitas perusahaan senilai Rp17,50 triliun," ungkap Destiawan, Selasa (1/11/2022).
Sepanjang Januari-September 2022, emiten bersandi saham WSKT itu juga membukukan pendapatan usaha sebesar Rp 10,30 triliun tumbuh 44,61 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2021 sebesar Rp7,12 triliun.
Untuk laba bersih sebesar Rp578,17 miliar. Jumlah ini naik 766,60 persen dari periode yang sama tahun lalu yakni sebesar Rp66,71 miliar. Perusahaan juga berhasil membukukan laba bruto sebesar Rp988,15 miliar atau tumbuh 28,77 persen dari tahun lalu, yaitu sebesar Rp767,40 miliar.
Untuk meningkatkan kondisi fundamental keuangan, lanjut Destiawan, pada akhir tahun ini perusahaan akan menerima Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp3 triliun. Dana segar tersebut dialokasikan untuk menyelesaikan sejumlah ruas tol.
Proses penyerapan PMN tersebut melalui metode rights issue dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) sesuai dengan Peraturan OJK Nomor.14/POJK.04/2019 dan telah menerima persetujuan dari mayoritas pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
"Adapun perolehan dana rights issue porsi publik akan digunakan untuk penguatan struktur modal kerja,” katanya.
(DES)