Wall Street Dibuka Beragam, Pasar Cermati Data Tenaga Kerja dan Valuasi Saham Teknologi
S&P 500 saat ini diperdagangkan pada 23,3 kali laba per saham ke depan, level tertinggi sejak awal abad ke-21.
IDXChannel - Tiga indeks utama Wall Street bergerak terbatas pada pembukaan perdagangan Rabu (5/11/2025) waktu setempat, setelah aksi jual saham teknologi di sesi sebelumnya akibat kekhawatiran terhadap lonjakan valuasi.
Namun, laporan tenaga kerja dari Automatic Data Processing Inc (ADP) yang menunjukkan peningkatan kuat pada Oktober membantu meredakan kekhawatiran tentang pelemahan pasar tenaga kerja Amerika Serikat (AS).
Mengutip Investing, Dow Jones Industrial Average (.DJI) naik 12,1 poin atau 0,03 persen menjadi 47.097,31, S&P 500 (.SPX) turun tipis 1,8 poin atau 0,03 persen ke 6.769,77, dan Nasdaq Composite (.IXIC) naik 9,4 poin atau 0,04 persen ke 23.358,08.
Data ADP menunjukkan penggajian sektor swasta AS meningkat tajam pada Oktober, menandakan pasar tenaga kerja masih cukup solid.
"Dalam kekosongan data pemerintah, kami bergantung pada apa yang tersedia, dan saat ini ADP mungkin sumber paling andal untuk menilai kesehatan pasar tenaga kerja," ujar Kepala Strategi Pasar di B Riley Wealth, Art Hogan.
Sebelumnya, indeks utama Wall Street sempat menembus rekor tertinggi pada akhir Oktober, sebelum komentar dari para CEO bank besar AS dan pandangan bearish dari hedge fund terhadap saham berbasis kecerdasan buatan (AI) memicu kekhawatiran akan terjadinya koreksi pasar.
"Ketika suatu kelas aset bergerak naik terus-menerus dalam waktu lama, wajar bila sebagian euforia perlu dikoreksi," kata Hogan menanggapi aksi jual saham teknologi baru-baru ini.
Menurut data LSEG, S&P 500 saat ini diperdagangkan pada 23,3 kali laba per saham ke depan, level tertinggi sejak awal abad ke-21 dan jauh di atas rata-rata 20 tahun sebesar 16 kali.
Dari sisi kinerja emiten, saham Advanced Micro Devices (AMD) yang telah melonjak lebih dari dua kali lipat sepanjang tahun ini turun 1,9 persen pada perdagangan pra-pasar meski memberikan proyeksi positif. Saham Super Micro Computer anjlok 7,4 persen setelah laba dan pendapatan kuartalannya berada di bawah perkiraan Wall Street.
Saham-saham produsen chip besar lainnya seperti Nvidia, Broadcom, dan Intel juga melemah di awal perdagangan.
Sementara itu, saham perusahaan asuransi kesehatan Humana turun 4,2 persen setelah merilis laporan keuangan kuartal III yang tidak memenuhi ekspektasi pasar.
Tidak banyak reaksi dari pasar terhadap kemenangan Zohran Mamdani, seorang politikus sosialis demokrat, yang terpilih sebagai Wali Kota New York City.
(NIA DEVIYANA)