Wall Street Dibuka Hijau Dipicu Sentimen Laporan Keuangan Big Tech
Tiga indeks saham utama Amerika Serikat (AS) atau Wall Street dibuka menguat pada perdagangan Senin (21/7/2025).
IDXChannel - Tiga indeks saham utama Amerika Serikat (AS) atau Wall Street dibuka menguat pada perdagangan Senin (21/7/2025). Sentimen pasar didukung musim laporan keuangan dari sejumlah perusahaan teknologi, hingga perkembangan terbaru negosiasi tarif dagang.
Dow Jones Industrial Average naik 0,12 persen ke 44.397,45. S&P 500 menguat 0,34 persen ke 6.318,09, dan Nasdaq Composite melonjak 0,60 persen ke 21.022,15.
Dilansir dari laman Investing, Senin (21/7/2025), analis menilai sentimen positif tetap terjaga meski tenggat tarif dari Presiden AS Donald Trump pada 1 Agustus 2025 masih menghantui.
Optimisme timbul dari pernyataan Menteri Perdagangan AS Howard Lutnick yang meyakinini dapat mencapai kesepakatan dagang dengan Uni Eropa (UE).
Di sisi lain, diplomat UE mempertimbangkan berbagai langkah balasan terhadap AS, setelah Trump mengancam akan mengenakan tarif sebesar 30 persen atas impor dari Meksiko dan Uni Eropa.
Presiden AS juga dikabarkan telah mengirimkan surat kepada negara mitra lainnya seperti Kanada, Jepang, dan Brasil yang mencantumkan tarif umum berkisar antara 20 hingga 50 persen.
Di tengah ketegangan tersebut, indeks S&P 500 dan Nasdaq justru mampu mencetak rekor baru pekan lalu, ditopang oleh optimisme pasar bahwa dampak ekonomi dari perang dagang tidak akan seburuk perkiraan awal.
Sementara itu, indeks Dow Jones hanya berada 1,64 persen di bawah level tertingginya sepanjang masa.
Perhatian investor saat ini beralih ke laporan keuangan kuartalan dari sejumlah emiten teknologi big cap yang tergabung dalam kelompok 'Magnificent Seven'.
Alphabet Inc (GOOGL) dan Tesla Inc (TSLA) dijadwalkan merilis laporan mereka dalam beberapa hari ke depan. Pada perdagangan pre-opening, saham Tesla naik 1,6 persen dan Alphabet menguat 0,8 persen.
Selain sektor teknologi, sejumlah saham lain juga mencatat penguatan. Saham Verizon Communications Inc (VZ) melonjak 4,6 persen setelah perusahaan menaikkan proyeksi laba tahunannya.
Saham Domino’s Pizza Inc (DPZ) menguat 3,6 persen usai membukukan pertumbuhan penjualan toko sejenis di AS pada kuartal kedua yang melampaui ekspektasi analis.
Dari sisi makroekonomi, pekan ini tergolong minim data penting. Data klaim pengangguran mingguan dan laporan aktivitas bisnis bulan Juli dijadwalkan rilis Kamis (24/7/2025).
Pasar juga menunggu pernyataan Gubernur Federal Reserve Jerome Powell pada Selasa (22/7/2025) untuk melihat arah suku bunga berikutnya, terutama setelah rilis data inflasi pekan lalu.
Saat ini, para pelaku pasar memperkirakan kemungkinan pemangkasan suku bunga The Fed pada pertemuan Juli sangat kecil. Namun, berdasarkan data FedWatch milik CME Group, peluang pemangkasan suku bunga pada September diperkirakan mencapai sekitar 60 persen.
(Dhera Arizona)