Wall Street Dibuka Hijau, Sentimen Fed Rate Jadi Penggerak

Pasar terdorong ekspektasi bahwa bank sentral AS, Federal Reserve (The Fed), akan memangkas suku bunga pada pertemuan minggu depan.

IDXChannel - Tiga indeks utama bursa saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street menguat pada pembukaan perdagangan Selasa (2/12/2025). Pasar terdorong ekspektasi bahwa bank sentral AS, Federal Reserve (The Fed), akan memangkas suku bunga pada pertemuan minggu depan.

Dow Jones Industrial Average naik 45 poin atau 0,1 persen. Indeks S&P 500 menguat 23 poin atau 0,4 persen, sementara Nasdaq Composite melonjak 150 poin atau 0,6 persen.

Pergerakan ini terjadi setelah data Institute for Supply Management (ISM) menunjukkan sektor manufaktur AS kembali mengalami kontraksi pada November.

Pasar kini semakin memusatkan perhatian pada peluang pemangkasan suku bunga acuan The Fed.

Data manufaktur yang melemah memperkuat spekulasi bahwa bank sentral akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan 9-10 Desember.

Probabilitasnya mencapai sekitar 86 persen berdasarkan pergerakan kontrak berjangka suku bunga, menurut data FedWatch, dilansir Investing, Selasa (2/12/2025).

Ekspektasi ini diperkuat oleh inflasi yang mulai mereda serta komentar sejumlah pejabat The Fed yang mengisyaratkan kemungkinan pelonggaran kebijakan lebih awal dari perkiraan sebelumnya.

Di saat yang sama, pasar juga mencermati dinamika suksesi kepemimpinan The Fed, mengingat masa jabatan Jerome Powell akan berakhir tahun depan.

Bank of America Global Research pada awal pekan ini memproyeksikan pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin pada Desember, berubah dari prediksi sebelumnya yang memperkirakan suku bunga ditahan.

Lembaga tersebut juga memperkirakan dua kali penurunan tambahan pada Juni dan Juli 2026.

Di sisi lain, sejumlah saham perusahaan teknologi menjadi sorotan. Produsen chip Marvell Technology diperkirakan memimpin gelombang laporan kinerja mengingat perusahaan disebut tengah dalam pembicaraan lanjutan untuk mengakuisisi Celestial AI dengan nilai mencapai miliaran dolar.

Sejumlah emiten lain seperti MongoDB, Vestis, dan Credo Technology juga menjadi perhatian setelah merilis laporan kinerja pada Senin malam.

(NIA DEVIYANA)