Wall Street Dibuka Menguat Berkat Katalis Positif Data Tenaga Kerja AS
Tiga indeks utama Wall Street dibuka menguat pada hari ini, Jumat (2/6/2023) waktu setempat. Sejumlah data tenaga kerja Amerika Serikat (AS) memberi relaksasi.
IDXChannel - Tiga indeks utama Wall Street dibuka menguat pada hari ini, Jumat (2/6/2023) waktu setempat. Sejumlah data tenaga kerja Amerika Serikat (AS) memberi relaksasi setelah sempat tertekan akibat drama kesepakatan plafon utang.
Dow Jones Industrial Average (DJI) naik 0,38% di 33.187,58, S&P 500 (SPX) menguat 0,47% di 4.241,01, sedangkan Nasdaq Composite (IXIC) tumbuh 0,68% di 13.190,48.
Data non-farm payrolls yang dirilis Departemen Tenaga Kerja mencatat ada kenaikan jumlah pekerjaan di AS sebesar 339 ribu pekerjaan pada periode Mei 2023. Angka ini berada di atas ekspektasi konsensus sebesar 199 ribu pekerjaan.
Tingkat pengangguran AS juga meningkat menjadi 3,7% pada Mei 2023, lebih tinggi dari perkiraan sebesar 3,5%. Upah rata-rata per jam tumbuh 0,3%, alias turun dari 0,4% pada bulan April.
Kenaikan angka pengangguran memberi sinyal bahwa bank sentral tak perlu untuk menaikkan suku bunga acuan. Namun, sejumlah analis menilai laporan tenaga kerja ini belum cukup kuat dalam mendasari keputusan bank sentral.
"Kami tidak percaya laporan tenaga kerja hari ini cukup kuat untuk memenuhi standar bagi Fed untuk menaikkan bunga pada bulan Juni, tetapi bisa saja meningkatkan risiko bahwa Fed dapat menaikkan pada bulan Juli," tulis Ekonom Morgan Stanley, Ellen Zetner dilansir dari laman Reuters, Jumat (2/6/2023).
Sebagai catatan, The Fed akan memutuskan kebijakan suku bunga pada 13-14 Juni 2023. Indikator Fedwatch CME Group menunjukkan terdapat peluang 70% bahwa The Fed akan mempertahankan bunga acuan mereka.
Angka ini berubah sejak negosiasi peningkatan plafon utang AS menemui kesepakatan, meskipun terdapat narasi pertentangan dari oposisi Presiden AS Joe Biden.
(YNA)