MARKET NEWS

Wall Street Ditutup Merah, Kenaikan 6 Hari Beruntun S&P 500 Terhenti

Wahyu Dwi Anggoro 30/07/2025 06:06 WIB

Bursa Saham Amerika Serikat (AS) ditutup di zona merah pada Selasa (29/8/2025). Investor mencerna deretan pendapatan perusahaan dan data ekonomi.

Wall Street Ditutup Merah, Kenaikan 6 Hari Beruntun S&P 500 Terhenti. (Foto: AP)

IDXChannel - Bursa Saham Amerika Serikat (AS) ditutup di zona merah pada Selasa (29/8/2025). Investor mencerna deretan pendapatan perusahaan dan data ekonomi.

Dilansir dari Yahoo Finance pada Rabu (30/8/2025), investor juga bersiap menghadapi keputusan suku bunga Federal Reserve (The Fed).

Indeks S&P 500 mengakhiri rekor enam hari berturut-turut dengan ditutup melemah sekitar 0,3 persen, sementara Nasdaq Composite yang didominasi saham teknologi turun sekitar 0,4 persen. 

Dow Jones Industrial Average turun sekitar 0,4 persen, atau 200 poin.

The Fed memulai pertemuan kebijakan dua hari pada Selasa. Meskipun The Fed diperkirakan akan mempertahankan suku bunga pekan ini, investor memantau tanda-tanda pelemahan ekonomi AS yang dapat mendorong pemangkasan suku bunga di akhir tahun ini.

Data Lowongan pekerjaan dan perekrutan AS keduanya turun pada Juni 2025. Laporan penggajian nonpertanian bulanan AS yang sangat penting akan dirilis pada Jumat. 

Sementara itu, kepercayaan konsumen AS mengalami peningkatan pada Juli 2025, tetapi kekhawatiran tentang ketersediaan pekerjaan meningkat.

Presiden AS Donald Trump mempertimbangkan untuk memperpanjang gencatan tarif dengan China seusai perundingan di Swedia. Menteri Keuangan AS Scott Bessent mengusulkan gencatan yang akan berakhir pada 12 Agustus tersebut diperpanjang 90 hari lagi.

Laporan pendapatan perusahaan juga menjadi sorotan. Boeing membukukan hasil kuartalan yang lebih baik dari perkiraan. Namun, laporan yang lebih lemah dari Spotify, Merck, dan UnitedHealth membebani sentimen. (Wahyu Dwi Anggoro)

>
SHARE