MARKET NEWS

Waskita (WSKT) Update Proyek Strategis Bendungan Mbay Senilai Rp1,47 Triliun

Dinar Fitra Maghiszha 08/05/2025 11:52 WIB

PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) memberikan update pembangunan Bendungan Mbay di Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT). Proyek ini telah mencapai p

Waskita (WSKT) Update Proyek Strategis Bendungan Mbay Senilai Rp1,47 Triliun (foto dok waskita)

IDXChannel - PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) menggenjot pembangunan Bendungan Mbay di Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT). Proyek ini telah mencapai progres fisik 75,28 persen dan ditargetkan rampung pada 2026.

Direktur Operasi II Waskita Karya, Dhetik Ariyanto mengatakan, percepatan ini menjadi komitmen perusahaan untuk mendukung Proyek Strategis Nasional (PSN).

“Kami berupaya menyelesaikan pembangunan secara tepat waktu dan mutu, agar manfaat bendungan ini segera dirasakan masyarakat,” ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (8/5/2025).

Dhetik menambahkan, Bendungan Mbay dirancang untuk menyuplai air irigasi ke 6.240 hektare lahan pertanian. Dengan begitu, diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian di Kabupaten Nagekeo, khususnya Desa Rendubutowe.

Bendungan ini juga berperan dalam mendukung ketahanan energi dan penyediaan air. Dengan luas genangan 587,61 hektare, bendungan tersebut berpotensi mendukung pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) sebesar 117,5 megawatt, serta mampu menyediakan air baku hingga 205 liter per detik.

“Bendungan Mbay memiliki kapasitas tampung normal sebanyak 52,89 juta meter kubik. Proyek ini juga didesain mampu mereduksi banjir di area hilir seluas 3.200 hektare,” tutur Dhetik.

Tak hanya fungsi teknis, Waskita juga menyiapkan bendungan ini sebagai kawasan wisata baru. 

“Kami percaya, kehadiran bendungan akan menciptakan multiplier effects dan memperkuat ekonomi masyarakat sekitar,” kata Dhetik.

Bendungan Mbay menjadi satu dari enam bendungan garapan Waskita Karya yang masuk dalam daftar 77 PSN berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2025. Nilai investasi proyek ini mencapai Rp1,47 triliun.

Proyek dikerjakan melalui kerja sama operasi (KSO) Waskita Karya–Bumi Indah. Selain Mbay, Waskita juga mengerjakan Bendungan Jragung, Bener, Tiga Dihaji, Karangnongko, dan Cibeet yang masuk dalam program RPJMN 2025–2029.

(Fiki Ariyanti)

SHARE