MARKET NEWS

Wijaya Karya (WIKA) Amankan Kontrak Baru Rp16,9 Triliun per Oktober 2024

Cahya Puteri Abdi Rabbi 28/11/2024 18:30 WIB

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA)membukuan raihan kontrak baru sebesar Rp16,9 triliun hingga Oktober 2024.

Wijaya Karya (WIKA) Amankan Kontrak Baru Rp16,9 Triliun per Oktober 2024 (foto mnc media)

IDXChannel - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA)membukuan raihan kontrak baru sebesar Rp16,9 triliun hingga Oktober 2024. Perolehan ini naik 9,4 persen dibandingkan raihan kontrak di September yang sebesar Rp15,5 triliun. 

Direktur Utama WIKA, Agung Budi Waskito mengatakan, kontribusi terbesar pada kontrak baru tersebut berasal dari segmen infrastruktur dan gedung. Diikuti oleh segmen industri, properti dan EPCC. 

"Sebagai hasilnya, WIKA kini menangani sejumlah proyek-proyek strategis yang mendukung ketahanan nasional," kata Agung dalam keterangan resminya, Kamis (28/11/2024).

Hingga Oktober 2024, perseroan mengerjakan total sebanyak 74 proyek. Sebanyak 38 di antaranya merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) dan 7 proyek yang berada di Ibu Kota Nusantara (IKN). 

Proyek-proyek tersebut mencerminkan komitmen WIKA dalam mendukung Asta Cita melalui pembangunan nasional untuk mendorong kemandirian bangsa, pemerataan ekonomi, meningkatkan nilai tambah melalui hilirisasi, dan industrilisasi.

Sementara itu, beberapa proyek unggulan yang tengah digarap WIKA di antaranya proyek smelter dan desalination Manyar yang sejalan dengan program hilirisasi, proyek Bendungan Tiga Dihaji Paket 4 yang mendukung ketahanan pangan, proyek LPG Refrigerated Tuban yang mendukung kemandirian energi, dan berbagai proyek lainnya. 

"Agar perseroan dapat terus berkontribusi seluas-luasnya terhadap kemanfaatan masyarakat dan menjaga keberlanjutan bisnis di masa depan, WIKA secara konsisten melaksanakan langkah-langkah transformasi yang berfokus kepada ketersediaan kas, project execution yang excellence dan penyeimbangan portofolio usaha," ujar Agung. 

Selain itu, WIKA juga mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan masa depan dengan menerapkan prinsip pembangunan berkelanjutan.

Agung melanjutkan, WIKA memahami bahwa kontruksi berkelanjutan atau sustainable construction adalah masa depan industri konstruksi. 

Untuk itu, perseroan terus meningkatkan kompetensinya dalam sustainable construction untuk masa depan, dengan fokus pada penerapan standar ESG (Environment, Social, dan Governance) yang lebih baik dan dapat dijalankan oleh setiap entitas dalam WIKA Group. 

Melalui pendekatan ini, lanjut Agung, WIKA siap untuk menghadapi tantangan dan meraih peluang dalam pembangunan yang lebih hijau dan inklusif.

“Kami optimistis dengan langkah penyehatan maupun transformasi yang sedang dijalankan akan membuat WIKA memiliki fundamental yang lebih kuat," kata Agung.

(Fiki Ariyanti)

SHARE