WIKA Beton (WTON) Raih Laba Bersih Rp162,91 Miliar di 2022, Naik 96,5 Persen

PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) berhasil memperoleh laba bersih Rp162,91 miliar sepanjang 2022.

IDXChannel - PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) berhasil memperoleh laba bersih Rp162,91 miliar sepanjang 2022. Perolehan ini naik 96,5 persen dibanding tahun sebelumnya Rp82,90 miliar.

Mengutip keterbukaan informasi BEI, Jumat (10/3/2023), Perseroan mencatat pendapatan usaha WTON juga naik 34,64% menjadi Rp6 triliun dari sebelumnya Rp4,45 triliun. Berdasarkan satuan bisnis unitnya, pendapatan produk putar tercatat sebesar Rp3,02 triliun, segmen produk non putar tercatat sebesar Rp2,56 triliun, segmen jasa tercatat sebesar Rp40,26 miliar, serta pendapatan segmen konstruksi tercatat sebesar Rp337,33 miliar.

Dari sisi pengeluaran, beban pokok pendapatan WTON tercatat sebesar Rp5,48 triliun, naik 29,95% dari tahun 2021 yang sebesar Rp4,22 triliun. Sementara itu, beban usaha perseroan tercatat sebesar Rp117,29 miliar.

Secara rinci, beban umum dan administrasi tercatat sebesar Rp112,16 miliar, beban pengembangan bisnis sebesar Rp4,10 miliar, dan beban pemasaran tercatat sebesar Rp1,02 miliar.

Total nilai aset WTON hingga akhir Desember 2022 tercatat sebesar Rp9,44 triliun, tumbuh 4,01% dari posisi akhir Desember 2021 yang sebesar Rp9,08 triliun. Adapun liabilitas perseroan sebesar Rp5,80 triliun dan ekuitas sebesar Rp3,63 triliun.

Tahun 2023 ini, WTON menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp200 hingga Rp250 miliar pada 2023. Target tersebut naik dari tahun 2022 lalu, di mana perseroan menganggarkan sebesar Rp68 miliar.

Anggaran belanja modal tahun 2023 akan digunakan perseroan untuk investasi aset, guna menunjang kapasitas produksi. Selain itu, capex juga akan digunakan untuk perawatan pabrik maupun peralatan perseroan.

Saat ini, WIKA Beton merupakan produsen beton pracetak terbesar di Indonesia bahkan Asia Tenggara. WIKA Beton memiliki 14 pabrik, empat crushing plant, dan satu mobile plant yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Adapun, perseroan memiliki empat anak usaha yakni, PT Wijaya Karya Komponen Beton (WIKA KOBE), PT Wijaya Karya Krakatau Beton, PT Citra Lautan Teduh, dan PT Wijaya Karya Pracetak Gedung.  (RRD)