MARKET NEWS

WIR Asia (WIRG) dan Grup Salim Bentuk Perusahaan Patungan, Ini Kata Analis

Cahya Puteri Abdi Rabbi 12/09/2022 10:46 WIB

Kerja sama antara WIR ASIA dan Grup Salim diproyeksi menjadi katalis positif bagi pergerakan saham WIRG.

WIR Asia (WIRG) dan Grup Salim Bentuk Perusahaan Patungan, Ini Kata Analis. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT WIR ASIA Tbk (WIRG) mengumumkan kerja sama membentuk perusahaan patungan atau joint venture bersama perusahaan afiliasi Grup Salim yakni, PT Surya Semesta Karya. Perusahaan patungan itu bakal bergerak di platform metaverse.

Analis PT Kanaka Hita Solvera Andhika Cipta Labora mengatakan, pembentukan perusahaan patungan ini dapat menjadi salah satu katalis positif bagi pergerakan saham WIRG ke depan.

Menurutnya, metaverse merupakan salah satu bisnis teknologi yang akan sangat digunakan untuk masa depan. Kolaborasi keduanya dinilai positif karena Grup Salim sendiri memiliki lini bisnis yang sudah menggurita di Indonesia, dengan ekosistem yang juga besar.

“Sehingga, peluang bisnis metaverse yang dijalankan WIRG akan semakin berkembang ke depannya. Kerja sama ini juga akan mengembangkan bisnis metaverse khususnya di Indonesia,” kata Andhika dalam Market Buzz IDX Channel, Senin (12/9/2022).

Sementara itu, Andhika merekomendasikan beli pada harga rendah atau buy on weakness untuk saham WIRG dengan area support di level 500. Adapun, ia menyebut, jika WIRG berhasil menembus level 545, maka akan ada peluang untuk menguat ke level 600-610.

Sebagaimana diketahui, PT WIR Asia Tbk (WIRG) melalui PT Mata Nilai Republik bersama PT Surya Semesta Karya bersama, perusahaan afiliasi grup Salim membangun perusahaan patungan bernama PT Metaverse Indonesia Makmur.

Hubungan antara pihak-pihak yang bertransaksi adalah non afiliasi. Adapun nilai transaksi yang ditempatkan dan disetor penuh sebesar Rp10 miliar. 

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), rincian masing-masing kepemilikan dari perusahaan patungan tersebut yaitu, PT Mata Nilai Republik sebesar Rp5,1 miliar atau setara dengan 51% dan PT Surya Semesta Karya Persada sebesar Rp4,9 miliar atau setara dengan 49%.

Di samping itu, perseroan menyatakan bahwa, tujuan dibentuknya perusahaan patungan ini adalah untuk mendorong kemajuan platform metaverse di Indonesia.

(FRI)

SHARE