MILENOMIC

3 Tips dan Cara Menentukan Harga Freelance, Panduan untuk Pekerja dan Employer

Kurnia Nadya 02/09/2024 12:38 WIB

Freelance umumnya dibayar per jam maupun per proyek. Ada beberapa tips dan cara menentukan harga freelance yang patut dipertimbangkan.

3 Tips dan Cara Menentukan Harga Freelance, Panduan untuk Pekerja dan Employer. (Foto: Freepik)

IDXChannel—Bagaimana cara menentukan harga freelance? Freelance atau kerja lepas adalah jenis pekerjaan yang tidak mengikat pekerja dan pemberi kerja dalam kurun waktu yang lama, biasanya freelance juga tidak melibatkan kontrak kerja secara formal. 

Sesuai namanya, pekerjaan freelance umumnya berlangsung berdasarkan project ataupun penugasan apa pun yang diminta oleh pemberi kerja. Sehingga jangka waktunya pun sebentar dan bebas. Bisa sehari, satu minggu, beberapa bulan, hingga satu tahun. 

Pekerjaan yang biasanya dibebankan kepada freelance adalah pekerjaan-pekerjaan spesifik maupun umum yang tidak dapat dikerjakan sendiri oleh pemberi kerja, baik karena tidak punya waktu ataupun tenaga kerja tambahan. 

Pihak yang membuka project freelance dan membutuhkan jasa freelancer bisa berasal dari perusahaan, komunitas, maupun perseorangan. Inilah nilai lebih freelance, orang-orang yang membutuhkan jasa cepat dapat mencari jasa dengan kesepakatan yang fleksibel. 

Para freelancer dan pemberi kerja biasanya menggunakan platform atau website yang mewadahi lowongan kerja freelance. Seperti Sribulancer, Upwork, Indeed, LinkedIn, Kalibbr, dan sebagainya. 

Negosiasi tarif dan penjelasan mendetail tentang pekerjaan yang diminta oleh employer biasanya dilakukan dengan percakapan pribadi di platform masing-masing. Jika harga cocok dan freelancer menyanggupi permintaan kliennya, maka freelancer dapat segera bekerja.

Nah, bagi freelance pemula yang baru terjun mencari peluang pekerjaan sampingan, terkadang menentukan harga jasa kerja lepas atas keahlian Anda harus dipatok berapa rupiah, terlebih jika project yang diambil hanya berjumlah satu dan sekali tuntas. 

Freelance umumnya dibayar per jam maupun per proyek. Namun untuk menentukan harga jasanya sendiri, baik freelancer maupun pihak pemberi kerja terkadang bingung berapa tarif yang mesti dipatok agar bayaran layak dan lowongannya dilirik. 

Ada beberapa tips dan cara menentukan harga freelance yang patut dipertimbangkan. Tips ini dapat berlaku untuk freelancer maupun employer. 

Tips dan Cara Menentukan Harga Freelance

1. Rerata Bayaran di Bidang yang Sama 

Platform freelance biasanya membagi jenis pekerjaan sesuai keahlian dan bidang pekerjaan. Misalnya digital marketing, information technology, accounting, research, dan sebagainya. 

Anda dapat mencari rata-rata upah freelancer pada bidang pekerjaan yang sama dengan project pekerjaan yang hendak Anda unggah. Demikian pula dengan freelancer, Anda dapat menyontek rentang tarif jasa dari jenis pekerjaan yang sama. 

Ini untuk mengetahui berapa kira-kira harga yang dapat Anda patok untuk menarik klien maupun freelancer. Klien harus memasang harga yang wajar dan layak agar iklannya dilirik, demikian pula dengan freelancer. 

2. Pertimbangkan Beban Kerja

Pertimbangkan beban kerja yang dibebankan kepada freelancer. Jika pekerjaan yang diminta menuntut waktu ekstra, keahlian ekstra, dengan tingkat kerumitan di atas rata-rata pekerjaan umum, maka selayaknya harga bayaran yang diterima pun cukup tinggi. 

Bagi pemberi kerja atau employer, jika Anda memiliki tugas freelance yang terbilang berat dan membutuhkan keahlian spesifik, maka sudah sepatutnya Anda menawarkan harga bayaran yang wajar, setidaknya sama dengan rara-rata pasaran. 

Pekerjaan dengan tingkat kesulitan tinggi membutuhkan keahlian yang benar-benar terbukti, oleh sebab itu employer pun berani menawarkan harga jasa yang nilainya melampaui rata-rata pasaran.

3. Pertimbangkan Lingkup Project 

Perhatikan pula lingkup project dan pemberi pekerjaan. Jika lingkup project mencakup skala nasional, Anda dapat menawar harga jasa yang lebih tinggi dari rata-rata. Apalagi jika lingkup projectnya hingga skala internasional. 

Sudah jadi rahasia umum, banyak freelancer Indonesia yang bekerja dengan klien dari luar negeri dan menerima bayaran dolar atas jasanya. Demikian pula jika lingkup project-nya skala regional dan kecil. 

Itu adalah tiga tips utama untuk menentukan harga freelance. Selain ketiga hal di atas, sebagai freelancer Anda dapat mempertimbangan nilai profile (rating akun) untuk menentukan harga jasa. 

Platform freelance biasanya menyediakan akun freelancer dengan profile yang dapat dinilai oleh klien-klien yang pernah menggunakan jasanya. Semakin tinggi rating, semakin besar pula daya tawarnya untuk menentukan harga. 

Demikian pula jika Anda adalah employer, ingatlah untuk memberikan harga jasa yang wajar dan layak atas beban kerja yang kelak Anda serahkan kepada freelance. 

Itulah tips dan cara menentukan harga freelance. 


(Nadya Kurnia)

SHARE