5 Contoh Perusahaan Dagang yang Dapat Ditemui di Indonesia
Perusahaan dagang membeli produk dari pihak produsen, lalu menjualnya kembali ke konsumen dengan harga yang lebih tinggi untuk mendapatkan keuntungan.
IDXChannel—Artikel ini akan mengulas tentang 5 contoh perusahaan dagang. Perusahaan dagang adalah jenis perusahaan yang bisnisnya terfokus pada jual-beli barang yang dihasilkan oleh pihak lain.
Perusahaan dagang membeli produk dari pihak produsen, lalu menjualnya kembali ke konsumen dengan harga yang lebih tinggi untuk mendapatkan keuntungan. Dilihat dari skalanya, perusahaan dagang terbagi menjadi distributor dan perusahaan dagang eceran.
Jika dilihat dari caranya mendapatkan stok barang, perusahaan dagang dibagi dalam dua kategori lain, yakni perusahaan dagang yang mendatangkan produk dari produsen dan perusahaan dagang yang mengimpor barang dari luar negeri.
Perusahaan dagang eceran atau pedagang eceran adalah pengusaha yang menjual barang secara langsung ke konsumen tanpa perantara. Sementara distributor adalah pedagang yang menjual barang ke pengecer, menjadi perantara antara produsen dengan pengecer.
Dalam perekonomian, perusahaan dagang berperan penting sebagai pihak yang menjembatani produsen dengan konsumen. Perusahaan dagang eceran juga mempermudah konsumen untuk mendapatkan barang kebutuhan sesuai jumlah yang diperlukan.
Berikut ini adalah contoh bentuk usaha yang tergolong sebagai perusahaan dagang:
- Distributor
- Agen tunggal
- Pengecer
- Toko swalayan
- Toko serba ada
- Supermarket
- Hypermarket
- Pusat grosir, dan sebagainya
Nah, di Indonesia seperti apa saja perusahaan dagang yang dapat dilihat sehari-hari? Berikut ini adalah 5 contoh perusahaan dagang di Indonesia.
5 Contoh Perusahaan Dagang di Indonesia
1. Matahari Department Store
Matahari adalah toko yang menyediakan beragam kebutuhan gaya hidup. Mulai dari pakaian, alas kaki, tas, dan kosmetik. Matahari tidak memproduksi barang-barangnya sendiri, melainkan mendapatkannya dari produsen lain.
Seperti diketahui, Matahari menjual barang dengan beragam brand fashion dan alas kaki. Bahkan brand kosmetik membuka lapak sendiri di outlet Matahari untuk memperdagangkan produknya.
2. Metro/Seibu
Metro, Seibu, dan department store lainnya pun termasuk perusahaan dagang. Model bisnisnya hampir sama dengan Matahari Department Store, tapi Metro dan Seibu menawarkan produk dengan brand yang lebih ternama dengan harga yang lebih mahal.
3. Alfamart/Indomaret
Alfamart, Indomaret, dan toko minimarket sejenisnya termasuk perusahaan dagang. Toko-toko ini menyediakan barang-barang kebutuhan sehari-hari dalam bentuk eceran. Konsumen bisa membeli barang secara satuan.
4. Carrefour/Hypermart
Carrefour, Hypermart, Ranch Market, dan supermarket swalayan sejenisnya juga termasuk perusahaan dagang. Sama seperti Indomaret dan Alfamart, hanya saja luasan tokonya jauh lebih luas dibanding minimarket.
Sehingga jenis barang dan merek yang disediakan pun lebih beragam. Supermarket juga menyediakan buah-buahan, sayur mayur, dan aneka daging segar di sudut khusus. Beberapa supermarket bahkan menjual barang kebutuhan berukuran besar.
Seperti lemari plastik, kursi plastik, akuarium kecil, meja lipat, ember, dan sebagainya.
5. Planet Sport
Planet Sport adalah toko yang menjual alas kaki, pakaian olahraga, dan perlengkapan olah raga. Planet Sport menyediakan barang yang diproduksi perusahaan lain, sehingga jenis usahanya termasuk perusahaan dagang.
Perusahaan dagang tidak hanya menjual barang kebutuhan pokok yang dikonsumsi sehari-hari. Namun juga menyediakan barang kebutuhan yang lebih luas seperti alas kaki khusus olahraga, alat-alat olahraga, bahan-bahan kue, alat elektronik, dan sebagainya.
Ace Hardware pun termasuk perusahaan dagang, karena sebagian produk yang ditawarkannya adalah buatan produsen lain, meskipun Ace Hardware juga menjual barang yang diproduksi oleh bagian dari Kawan Lama Group dengan merek Krisbow.
Itulah 5 contoh perusahaan dagang yang dapat dilihat di Indonesia.
(Nadya Kurnia)