MILENOMIC

7 Cara Agar Tidak Menjadi Beban Anak, Siapkan Dana Pensiun Lebih Awal 

Ratih Ika Wijayanti 08/10/2024 17:14 WIB

Ada sejumlah cara agar tidak menjadi beban anak yang bisa Anda lakukan. Salah satunya dengan mempersiapkan kemandirian finansial dan dana pensiun yang memadai. 

7 Cara Agar Tidak Menjadi Beban Anak, Siapkan Dana Pensiun Lebih Awal. (Foto: MNC Media) 

IDXChannel – Ada sejumlah cara agar tidak menjadi beban anak yang bisa Anda lakukan. Salah satunya dengan mempersiapkan kemandirian finansial dan dana pensiun yang memadai. 

Fenomena orang tua menjadi beban anak semakin banyak ditemui dalam masyarakat modern saat ini. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor seperti faktor sosial, ekonomi, dan demografis yang berubah.

Hal ini juga membuat generasi muda kerap mengeluhkan nasibnya sebagai generasi sandwich, yakni mereka yang harus menanggung beban finansial dan emosional antara orang tua dan anak. 

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mempersiapkan diri agar anak-anak kita tidak menanggung beban ini.  Berikut ini IDXChannel mengulas cara agar tidak menjadi beban anak yang perlu Anda lakukan. 

Cara Agar Tidak Menjadi Beban Anak

Untuk memastikan Anda tidak menjadi beban bagi anak di masa tua dan memiliki tabungan pensiun yang memadai, penting untuk mempersiapkan dan mengelola keuangan dengan baik sejak dini. Berikut adalah langkah-langkah cara agar tidak menjadi beban anak yang bisa Anda lakukan. 

1. Mulai Menabung untuk Pensiun Sejak Dini

Semakin awal Anda menabung, semakin besar jumlah dana yang bisa terkumpul untuk masa pensiun. Anda bisa membuat akun tabungan pensiun terpisah, seperti DPLK (Dana Pensiun Lembaga Keuangan) di Indonesia, atau tabungan jangka panjang khusus.

2. Investasi untuk Masa Depan

Selain menabung, Anda juga bisa membangun keuangan masa depan yang sehat dengan berinvestasi. Investasi seperti reksa dana, saham, atau obligasi biasanya menawarkan keuntungan yang lebih tinggi dibandingkan dengan menabung di bank. Anda bisa memilih instrumen investasi yang sesuai dengan profil risiko Anda. Namun, sebelum memulai Anda perlu mempelajari dasar-dasar investasi terlebih dulu.

3. Hidup Hemat dan Mengelola Pengeluaran

Penting untuk mengelola pengeluaran dan menjalani gaya hidup hemat agar bisa menabung lebih banyak. Hindari utang konsumtif yang dapat membebani Anda di masa depan. Buatlah anggaran bulanan yang realistis dan alokasikan sebagian dari pendapatan Anda setiap bulan ke tabungan pensiun.

4. Ciptakan Sumber Pendapatan Pasif

Untuk menambah penghasilan di masa pensiun, pertimbangkan untuk membangun sumber pendapatan pasif, seperti properti yang bisa disewakan, bisnis kecil, atau investasi dalam dividen saham. Sumber pendapatan ini bisa memberikan tambahan keuangan tanpa harus bekerja secara aktif di usia tua.

6. Lindungi Kesehatan dengan Asuransi

Kesehatan yang memburuk di masa tua dapat memakan biaya besar yang nantinya bisa membebani anak. Oleh karena itu, penting untuk memiliki asuransi kesehatan yang tepat untuk melindungi kesehatan Anda di masa tua. 

7. Kurangi Utang Sebelum Pensiun

Usahakan untuk melunasi utang seperti hipotek rumah atau utang kartu kredit sebelum pensiun. Hal ini akan dapat membantu mengurangi beban finansial Anda setelah berhenti bekerja, sehingga lebih mudah mengelola pengeluaran dengan penghasilan tetap dari tabungan pensiun.

Itulah beberapa cara agar tidak menjadi beban anak di masa tua. Selain itu, Anda juga perlu bersikap terbuka tentang kondisi keuangan Anda dengan anak-anak Anda agar dapat mencegah potensi konflik di masa depan.

SHARE