MILENOMIC

7 Tips Mengatur Keuangan Keluarga Dua Anak, Efektif dan Anti Boros

Ratih Ika Wijayanti 06/10/2024 09:39 WIB

Mengatur keuangan keluarga dua anak memerlukan perencanaan yang cermat agar semua kebutuhan bisa terpenuhi dan kondisi finansial tetap stabil. 

7 Tips Mengatur Keuangan Keluarga Dua Anak, Efektif dan Anti Boros. (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Mengatur keuangan keluarga dua anak memerlukan perencanaan yang cermat agar semua kebutuhan bisa terpenuhi dan kondisi finansial tetap stabil. 

Sebagai keluarga dengan dua anak tentunya kebutuhannya lebih banyak dibanding ketika masih sendiri. Oleh karena itu, perlu pengelolaan yang cermat agar semua kebutuhan dasar, seperti makanan, tempat tinggal, pendidikan, dan kesehatan, terpenuhi dengan baik.

Berikut ini IDXChannel mengulas beberapa tips mengatur keuangan keluarga dua anak yang bisa Anda lakukan untuk menjaga stabilitas keuangan rumah tangga Anda. 

Tips Mengatur Keuangan Keluarga Dua Anak

Beberapa tips yang bisa dilakukan untuk membantu Anda mengatur keuangan keluarga dua anak antara lain sebagai berikut. 

1. Buat Anggaran Bulanan yang Terperinci

Hal pertama yang perlu dilakukan dalam mengatur keuangan keluarga dua anak adalah membuat anggaran bulanan yang terperinci. Anda perlu menghitung total pendapatan keluarga dari semua sumber. Kemudian, buat daftar pengeluaran rutin, seperti kebutuhan sehari-hari (makanan, tagihan listrik, air, transportasi), cicilan rumah, dan biaya sekolah dua anak.

Bagi pengeluaran dalam kategori prioritas, seperti kebutuhan pokok, pendidikan, kesehatan, dan tabungan. Hal ini ditujukan untuk membantu Anda fokus pada pengeluaran penting sebelum hal-hal yang bersifat konsumtif. Anda bisa menggunakan rumus anggaran 50/30/20, yaitu 50 persen untuk kebutuhan pokok, 30 persen untuk keinginan atau hiburan, dan 20 persen untuk tabungan atau investasi.

2. Pisahkan Rekening Tabungan

Memisahkan antara rekening untuk pengeluaran sehari-hari dan tabungan juga merupakan salah satu langkah penting untuk mengelola keuangan. Dengan begitu, Anda bisa menghindari penggunaan tabungan untuk keperluan mendadak atau tidak terencana. Anda bisa membuat beberapa jenis tabungan, misalnya tabungan pendidikan anak, dana darurat, tabungan keluarga, dan lain sebagainya.

3. Prioritaskan Pendidikan dan Asuransi Kesehatan

Biaya pendidikan bisa menjadi pengeluaran yang besar seiring pertumbuhan anak-anak Anda. Karena itulah, Anda perlu mulai menabung sejak dini melalui program tabungan pendidikan atau instrumen investasi yang sesuai, seperti reksa dana atau deposito. Selain itu, Anda juga perlu mengalokasikan dana untuk asuransi kesehatan bagi keluarga agar terlindung dari biaya medis yang tak terduga. 

4. Batasi Pengeluaran Tidak Penting

Tips mengatur keuangan keluarga dua anak berikutnya yang bisa Anda lakukan adalah membatasi pengeluaran yang sekiranya tidak penting. Coba evaluasi gaya hidup keluarga dan kurangi pengeluaran yang tidak esensial, seperti berlangganan banyak layanan hiburan atau belanja barang yang tidak diperlukan. Fokuskan pengeluaran pada kebutuhan dasar dan hal-hal yang memberikan nilai jangka panjang, seperti pendidikan dan kesehatan.

5. Investasi untuk Masa Depan

Mulailah berinvestasi untuk mempersiapkan masa depan keluarga, terutama dengan dua anak. Beberapa pilihan investasi yang dapat dipertimbangkan seperti reksa dana, saham, emas, atau properti. Namun, sebelum memilih instrumen investasi, pastikan Anda sudah memahami risiko dari masing-masing instrumen yang Anda pilih. 

6. Libatkan Keluarga dalam Perencanaan Keuangan

Ajarkan anak-anak tentang pentingnya menabung dan menggunakan uang dengan bijak. Anda bisa mulai dengan memberikan uang saku yang diatur dengan baik, atau menabung bersama mereka untuk pembelian yang diinginkan. Ini membantu mereka memahami nilai uang sejak dini.

7. Pantau Pengeluaran dan Evaluasi Berkala

Buat kebiasaan untuk memantau pengeluaran secara rutin, misalnya setiap minggu atau bulan. Gunakan aplikasi pengelola keuangan atau spreadsheet sederhana untuk mencatat semua transaksi dan evaluasi anggaran keluarga. Ini akan membantu Anda mengidentifikasi area pengeluaran yang bisa dihemat dan menyesuaikan perencanaan keuangan jika diperlukan.

Itulah beberapa tips mengatur keuangan keluarga dua anak yang bisa Anda terapkan agar keuangan stabil dan terhindar dari pengeluaran yang tidak perlu. 

SHARE