Alokasi Biaya Tak Terduga Berapa Persen? Segini Besaran yang Tepat agar Keuangan Aman
Banyak orang kerap bingung mengenai biaya tak terduga berapa persen. Pasalnya, setiap orang harus menyisihkan biaya ini agar keuangan tetap stabil dan aman.
IDXChannel – Banyak orang kerap bingung mengenai biaya tak terduga berapa persen. Pasalnya, setiap orang harus menyisihkan biaya ini agar keuangan tetap stabil dan aman.
Biaya tak terduga merupakan biaya yang dikeluarkan untuk pengeluaran tak terduga secara tiba-tiba yang tidak bisa diprediksi sebelumnya. Biaya tak terduga ini biasanya mengacu pada pengeluaran yang tidak direncanakan dan bisa muncul karena situasi darurat yang tidak direncanakan.
Beberapa situasi tak terduga yang mungkin Anda hadapi dalam kehidupan sehari-hari seperti sakit, kerusakan mobil, kerusakan rumah, kehilangan pekerjaan secara tiba-tiba, dan lain sebagainya.
Oleh karena itu, penting untuk mengalokasikan dana Anda pada biaya tak terduga. Lantas, alokasi yang tepat untuk biaya tak terduga berapa persen? Sebagai bahan referensi Anda, IDXChannel mengulas kisaran alokasinya sebagai berikut.
Alokasi Biaya Tak Terduga Berapa Persen?
Ada sejumlah alasan mengapa Anda perlu memiliki biaya tak terduga. Biaya ini penting untuk hal tak terduga seperti kejadian darurat, menghindari utang bunga tinggi, serta ketidakpastian ekonomi. Alokasi biaya tak terduga atau dana darurat ini juga bisa menjadi bentuk perlindungan finansial dan perencanaan keuangan Anda.
Pada dasarnya, persentase alokasi biaya tak terduga yang perlu dipersiapkan dapat bervariasi. Hal ini tergantung pada pada tingkat pendapatan, prioritas pribadi, gaya hidup, serta sejauh mana Anda ingin mengantisipasi situasi darurat dalam kehidupan Anda.
Alokasi untuk biaya tak terduga ini juga bisa lebih tinggi jika Anda mempunyai tanggung jawab finansial atau risiko yang lebih besar dalam kehidupan sehari-hari. Namun, sejumlah ahli keuangan menyarankan besaran alokasi biaya tak terduga atau dana darurat yang tepat adalah 10 persen hingga 15 persen dari gaji Anda. Biaya ini bisa digunakan untuk membiayai 3-6 bulan pengeluaran.
Adapun untuk menentukan besaran alokasi biaya tak terduga yang tepat bisa Anda lakukan dengan terlebih dulu menghitung pengeluaran rutin Anda per bulan. Selanjutnya, Anda bisa mengalikan pengeluaran rutin dengan jumlah bulan yang ingin Anda sediakan dana daruratnya.Kemudian, Anda bisa menyesuaikan alokasi dana darurat dengan kebutuhan Anda.
Itulah ulasan mengenai alokasi biaya tak terduga berapa persen yang tepat perlu Anda persiapkan agar keuangan aman. Menyiapkan alokasi biaya tak terduga dapat membantu Anda terhindar dari kesulitan keuangan ketika terjadi hal-hal yang tidak direncanakan sebelumnya.