MILENOMIC

Benarkah Inventory Turnover adalah Indikator Para Pebisnis?

Mohammad Yan Yusuf 17/05/2024 15:30 WIB

Inventory turnover adalah salah satu indikator penting yang digunakan oleh pebisnis untuk mengukur seberapa cepat barang-barang terjual dalam satu tahun. 

Benarkah Inventory Turnover adalah Indikator Para Pebisnis? (FOTO: MNC MEDIA)

IDXChannel - Inventory turnover adalah salah satu indikator penting yang digunakan oleh pebisnis untuk mengukur seberapa cepat barang-barang terjual dalam satu tahun. 

Dengan mengetahui total penjualan, pebisnis dapat mengelola stok di gudang dengan lebih efisien. Sebab, inventory turnover diukur dengan rata-rata kecepatan penjualan persediaan. 

Lantas benarkah inventory turnover adalah indikator para pebisnis? Simak penjelasan yang dihimpun IDX Channel dari berbagai sumber tepercaya.

Apa Itu Inventory Turnover

Inventory Turnover adalah metode untuk mengetahui seberapa cepat sebuah perusahaan bisa menjual barang dalam satu periode waktu. Dalam dunia bisnis, inventory turnover merupakan indikator krusial yang membantu mengukur efektivitas penjualan dan manajemen persediaan.

Fungsi Inventory Turnover

Mempermudah Pengambilan Keputusan

Inventory turnover membantu perusahaan dalam membuat keputusan yang lebih baik terkait manajemen persediaan. Dengan mengetahui tingkat perputaran persediaan, perusahaan dapat mengidentifikasi barang yang sulit terjual dan mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah tersebut, seperti melakukan promosi atau penawaran khusus.

Mengukur Key Performance Indicator (KPI)

Inventory turnover dapat digunakan sebagai salah satu indikator kinerja utama dalam penjualan. Dengan mengukur perputaran persediaan, perusahaan bisa menilai apakah penjualan sudah mencapai target yang diharapkan atau belum.

Menghemat Pengeluaran

Melalui peningkatan inventory turnover, perusahaan bisa menghemat biaya terkait penyimpanan barang. Jika perputaran persediaan rendah, barang akan mengendap di gudang dan biaya penyimpanan meningkat. Peningkatan perputaran persediaan membantu mengurangi biaya penyimpanan dan mengoptimalkan penggunaan ruang gudang.

Benarkah Inventory Turnover adalah Indikator Para Pebisnis? (FOTO: MNC MEDIA)

Batasan Inventory Turnover

Meskipun penting, rasio inventory turnover yang terlalu tinggi atau rendah bisa menandakan masalah. Rasio yang terlalu tinggi mungkin menunjukkan persediaan yang tidak mencukupi atau risiko kehilangan penjualan. Sebaliknya, rasio yang terlalu rendah bisa menunjukkan persediaan berlebih yang mungkin tidak terjual dalam waktu dekat. Oleh karena itu, setiap perusahaan perlu memahami batasan rasio yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan bisnis mereka.

Cara Menghitung Inventory Turnover

Inventory turnover dapat dihitung dengan rumus sederhana:

Inventory Turnover = Harga Pokok Penjualan Rata-rata Persediaan

Inventory Turnover =  Rata-rata Persediaan Harga Pokok Penjualan

Rata-rata persediaan dihitung sebagai:

Rata-rata Persediaan = Persediaan Awal + Persediaan Akhir 2

Rata-rata Persediaan = 2 Persediaan Awal + Persediaan Akhir

Tips Meningkatkan Inventory Turnover

Melakukan Forecasting

Meramal permintaan adalah langkah penting untuk meningkatkan inventory turnover. Dengan memahami tren pasar dan pola permintaan pelanggan, perusahaan bisa membuat perkiraan yang lebih akurat tentang kebutuhan persediaan.

Meningkatkan Perputaran Produk

Memperkenalkan produk baru atau memperbarui produk yang ada dapat menarik minat pelanggan. Promosi atau penawaran khusus juga bisa mendorong penjualan dan menggerakkan persediaan barang.

Otomasi Manajemen Inventaris

Menggunakan sistem otomatisasi dalam manajemen persediaan membantu meningkatkan inventory turnover. Melalui software atau sistem manajemen inventaris yang terintegrasi, perusahaan dapat melacak, memprediksi permintaan, dan mengelola persediaan secara efisien.

Menetapkan Harga Secara Cerdas

Analisis dan pemahaman terhadap permintaan pasar dapat membantu menetapkan harga yang kompetitif. Perusahaan perlu memperhatikan biaya, margin keuntungan, dan strategi penetapan harga yang tepat untuk mencapai keseimbangan antara penjualan dan keuntungan.

Melihat Masa Kedaluarsa Produk

Dalam bisnis yang menjual produk dengan masa kedaluwarsa, perhatian terhadap tanggal kedaluwarsa sangat penting. Memantau dan mengelola produk yang mendekati masa kedaluwarsa dapat menghindari kerugian akibat barang tidak terjual.

Itulah penjelasan dan jawaban mengenai inventory turnover adalah aspek penting yang membantu pebisnis mengambil keputusan dengan tepat. Dengan pengambilan keputusan yang tepat, bisnis dapat berkembang lebih baik. Semoga informasi ini berguna bagi Anda. (MYY)

SHARE