MILENOMIC

Berapa Biaya Pap Smear di Rumah Sakit? Simak Penjelasanya

Mohammad Yan Yusuf 07/03/2022 14:11 WIB

Biaya pap smear tiap rumah sakit berbeda. Tergantung dari alat yang digunakan. 

Biaya pap smear tiap rumah sakit berbeda. (Foto : MNC Media)

IDXChannel - Biaya pap smear tiap rumah sakit berbeda. Tergantung dari alat yang digunakan. 

Namun sebelum menghitung biaya pap smear, Anda perlu mengenal terlebih dahulu apa itu pap smear. Dilansir dari berbagai sumber? Inilah penjelasan pap smear.

Mengenal Pap Smear

Pap smear atau Pap test adalah metode pengujian untuk mendeteksi adanya kanker leher rahim atau kanker serviks pada wanita sedini mungkin agar dapat segera diobati.

Kapan Menjalani Pap Smear?

Sebelum mengetahui biaya pap smear. Anda wajib mengenal kapan waktu menjalani pap smear.

Dokter sendiri menganjurkan pap smear dilakukan secara rutin pada wanita berusia 21 tahun ke atas, setiap 3 tahun sekali. Sementara pada wanita berusia lebih dari 30 tahun dengan pemeriksaan Pap smear tiga kali berturut-turut normal.

Selain itu pemeriksaan Pap smear yang dilakukan bersamaan dengan tes human papilloma virus (HPV) setiap 5 tahun sekali.

Berapa Biaya Pap Smear?

Melansir situs Alodokter, biaya Pap Smear bervariasi, tergantung dari rumah sakit yang menyelenggarakannya. Meski demikian, umumnya di Indonesia dimulai dari Rp200.000 hingga lebih dari Rp1.000.000. 

Sementara Pap smear di Malaysia juga dimulai dari Rp200.000. Biaya ini belum termasuk biaya tes lanjutan bila diperlukan.

Kapan Sering Melakukan Pap Smear?

Terlepas dari kapan waktu pap smear. Anda harus mengetahui kapan pap smear intensif dilakukan. Apa saja itu?

Menderita infeksi HIV

Mengalami gangguan sistem imun, seperti akibat transplantasi organ, kemoterapi, atau penggunaan kortikosteroid dalam jangka waktu lama.

Dengan demikian hasil pap smear sebelumnya menunjukkan hasil lesi prakanker.

Kapan berhenti melakukan Pap Smear

Bila Anda telah menjalani histerektomi total, yaitu operasi pengangkatan rahim dan serviks secara total yang bukan disebabkan karena alasan kanker atau lesi prakanker, atau Anda telah berusia lebih dari 65 tahun dengan hasil Pap smear sebelumnya selalu normal.

Sementar saat Anda hamil dengan usia kandungan lebih dari 24 minggu sampai 12 minggu setelah persalinan, atau Anda sedang menstruasi. Disarankan untuk tidak melakukan pap smear. 

Risiko Menjalani Pap Smear

Setelah mengenal biaya pap smear, Anda juga perlu mengetahui risiko pap smear. Umumnya setelah selesai pemeriksaan, terjadi perdarahan ringan melalui vagina. Jarang sekali terjadi perdarahan yang berat.

Persiapan Pap Smear

Sebelum melakukan pap smear, usahakan tidak diperbolehkan untuk melakukan hubungan seksual 2 hari sebelum pemeriksaan Pap smear dilakukan. 

Selain itu, tidak diperbolehkan untuk menggunakan spermisida, obat-obatan vagina, jelly atau krim vagina, karena dapat membuang sel-sel abnormal yang ada pada organ genital wanita.

Prosedur Pap Smear

Saat melakukan pap smear, Anda diminta untuk mengganti pakaiannya dengan pakaian lain yang lebih longgar, atau melepaskan pakaian bagian bawah. Anda akan terlentang di meja khusus, melebarkan paha, dan menekuk lututnya, agar dokter lebih mudah melakukan prosedur Pap smear.

Selanjutnya, alat khusus bernama spekulum ke dalam vagina pasien. Spekulum akan menahan dinding vagina cukup lebar, sehingga dokter dapat lebih mudah melihat jaringan serviks. 

Jaringan serviks akan dikikis dengan menggunakan spatula, sikat, atau gabungan keduanya. Setelah selesai, dokter akan menyimpan sampel ke dalam wadah khusus dan membawanya ke laboratorium.

Adakah Tes Lanjutan?

Bila hasilnya negatif tentu tidak ada tes lanjutan. Namun, bila hasil Pap smear Anda positif atau ditemukan sel abnormal, baik sel kanker maupun prakanker, Anda akan disarankan menjalani pemeriksaan lanjutan, seperti biopsi serviks atau kolposkopi.

Itulah biaya pap smear dan beberapa tata caranya. Semoga informasi ini berguna bagi Anda.

SHARE