Inilah Rumus Menghitung BEP yang Diperlukan dalam Bisnis

Rumus menghitung BEP diperlukan dalam menjaga kelangsungan bisnis Anda. 

IDXChannel - Rumus menghitung BEP diperlukan dalam menjaga kelangsungan bisnis Anda. 

Break Even Point (BEP) adalah kondisi di mana pendapatan dan pengeluaran perusahaan berada pada titik yang sama. BEP sangat penting karena membantu manajemen mencapai keseimbangan antara biaya dan pendapatan dalam menjalankan bisnis.

Lantas bagaimana rumus menghitung BEP? Simak penjelasan yang dihimpun IDX Channel dari berbagai sumber tepercaya.

Pengertian BEP (Break Even Point)

Break Even Point adalah titik di mana penjualan dan biaya produksi berada pada posisi yang sama sehingga perusahaan tidak mengalami keuntungan maupun kerugian. 

BEP terjadi ketika pendapatan dari penjualan produk atau layanan cukup untuk menutup semua biaya tetap dan biaya variabel yang dikeluarkan perusahaan.

Pentingnya BEP

BEP membantu perusahaan dalam membuat keputusan strategis, seperti menaikkan harga produk atau mengurangi biaya operasional. Dengan mengetahui BEP, perusahaan dapat menentukan harga produk yang harus dicapai untuk menghindari kerugian. 

Misalnya, jika biaya produksi sebesar Rp100 juta, maka perusahaan harus mencapai pendapatan minimal Rp100 juta untuk mencapai titik impas dan mulai menghasilkan keuntungan.

Inilah Rumus Menghitung BEP yang Diperlukan dalam Bisnis. (FOTO: MNC MEDIA)

Sejarah Konsep BEP

Konsep BEP, atau titik impas, berasal dari teori ekonomi yang disebut "point of indifference". Konsep ini pertama kali dikenal pada awal abad ke-20 dan semakin berkembang pada tahun 1930-an.

Salah satu buku terkenal yang membahas BEP adalah "La Theorie de l'Equilibre Economique" dari Prancis. Sejak itu, metode dan cara menghitung BEP semakin populer dan sering digunakan dalam analisis keseimbangan biaya produksi dan pendapatan.

Manfaat Analisis BEP

1. Menentukan Harga

Analisis BEP membantu menentukan berapa banyak barang yang harus dijual untuk mencapai keuntungan. Hal ini memungkinkan pengambil keputusan untuk menentukan harga produk yang sesuai dengan tujuan finansial perusahaan.

2. Evaluasi Kinerja

BEP dapat digunakan untuk mengevaluasi kinerja perusahaan. Jika penjualan aktual berada di atas BEP, maka perusahaan menghasilkan keuntungan. Sebaliknya, jika di bawah BEP, perusahaan mengalami kerugian.

3. Evaluasi Risiko

Analisis BEP membantu mengurangi risiko dengan menghindari keputusan investasi atau lini produk yang berpotensi tidak menguntungkan.

Rumus Menghitung BEP

Rumus umum untuk menghitung Break Even Point adalah:

Break Even Point dalam Unit = Biaya Tetap ÷ (Harga - Biaya Variabel)

Dengan rumus ini, BEP dihitung dengan membagi total biaya tetap dengan selisih antara harga jual per unit dan biaya variabel per unit. Rumus lain yang dapat digunakan adalah:

BEP dalam Unit = Biaya Tetap / Kontribusi Margin per Unit

Kontribusi margin dihitung dengan mengurangkan biaya variabel per unit dari harga jual.

Contoh Perhitungan BEP

Berikut contoh cara menghitung BEP untuk perusahaan layanan pengiriman barang:

Identifikasi Biaya Tetap dan Biaya Variabel

Biaya tetap: gaji sopir Rp5.000.000/bulan, asuransi armada Rp2.000.000/bulan, sewa garasi Rp3.000.000/bulan. Total: Rp10.000.000.

Biaya variabel: bahan bakar per perjalanan Rp1.000.000, perawatan dan suku cadang Rp1.500.000/bulan. Total: Rp2.500.000.

Hitung Harga Unit

Biaya pengiriman per unit: Rp500.000.

Kontribusi Margin

Kontribusi Margin = Harga Jual per Pengiriman - Biaya Variabel per Pengiriman.

Kontribusi Margin = Rp500.000 - Rp2.500.000 = -Rp1.000.000.

Dari contoh tersebut, kontribusi margin negatif menunjukkan setiap pengiriman awal menghasilkan kerugian. Namun, dengan menghitung BEP, dapat diketahui jumlah pengiriman yang harus dicapai untuk mencapai titik impas.

Hitung Break Even Point (BEP)

BEP (dalam pengiriman) = Total Biaya Tetap / Kontribusi Margin per Pengiriman.

BEP (dalam pengiriman) = Rp10.000.000 / -Rp1.000.000 = 10 pengiriman.

Perusahaan harus melakukan minimal 10 pengiriman untuk mencapai titik impas.

Itulah penjelasan dan cara rumus menghitung BEP. Semoga informasi ini berguna bagi Anda. (MYY)