MILENOMIC

Intip Perbedaan Istilah FOMO, YOLO Dan FOPO

23/11/2023 06:06 WIB

Anak muda, Gen Z, dan generasi milenial mungkin sudah familiar dengan ketiga istilah ini.

Intip Perbedaan Istilah FOMO, YOLO Dan FOPO (foto: MNC media)

IDX Channel – Bahasa gaul di kalangan anak muda telah berkembang dengan cepat. Munculnya istilah-istilah kiasan mewakili perkembangan ini. FOMO, YOLO, dan FOPO menjadi sangat populer baru-baru ini.

Anak muda, Gen Z, dan generasi milenial mungkin sudah familiar dengan ketiga istilah ini. Apa sebenarnya YOLO, FOMO, dan FOPO?

FOMO (Fear of Missing Out)

Istilah yang digunakan untuk menggambarkan rasa takut tertinggal karena tidak melakukan sesuatu. Seseorang yang mengalami FOMO biasanya mengalami perasaan cemas dan takut karena tertinggal dengan hal-hal baru.

Hal tersebut mencakup berita, tren, acara, dan aktivitas lainnya. Menurut Yankes.kemkes.go.id, rasa takut ketinggalan adalah persepsi bahwa orang lain menikmati hidup mereka, menjalani kehidupan yang lebih baik, atau mengalami hal-hal yang lebih baik daripada Anda.

Media sosial sangat berperan sebagai penyebab umum mengalami FOMO karena mereka memungkinkan seseorang untuk dengan mudah menerima berbagai informasi dan menyaksikan aktivitas orang-orang yang menyebabkan perasaan cemas dan mendorong seseorang untuk membandingkan kehidupannya dengan orang lain yang terlihat lebih bahagia dan menyenangkan.

YOLO (You Only Live Once)

Istilah yang digunakan untuk menggambarkan orang-orang yang memanfaatkan setiap kesempatan untuk menikmati hidup. Merujuk pada fakta bahwa “Anda hanya hidup sekali” membuat bahasa gaul ini menjadi tren yang tak terelakkan di kalangan Gen Z dan milenial.

Tren mengenai YOLO ini banyak diikuti dan dilakukan oleh anak muda untuk memotivasi orang lain bahwa dalam hidup ini hanya punya waktu sekali dan jangan sampai disia-siakan. Dibandingkan dengan FOMO, kemunculan istilah YOLO umumnya memunculkan perasaan yang lebih positif.

YOLO mendorong seseorang untuk menikmati hidup tanpa mempertimbangkan pendapat orang lain. Namun, jika YOLO digunakan terlalu banyak, itu juga dapat berbahaya karena menunjukkan bahwa seseorang tidak memiliki kontrol atas apa yang benar-benar perlu diperhatikan dan diperjuangkan dalam hidup.

FOPO (Takut akan Pendapat Orang Lain)

Suatu kondisi di mana seseorang merasa takut akan pendapat orang lain ketika ia mengatakan atau melakukan sesuatu disebut FOPO.

Melansir dari Decoholic.org (22/11/2023), meskipun perasaan takut ini tampaknya normal dan biasa bagi sebagian besar orang, itu dapat berdampak negatif pada mereka. Bayangkan jika Anda terlalu menahan diri untuk melakukan sesuatu hanya karena Anda khawatir tentang pendapat orang lain tentang Anda. Itu akan sangat sulit bagi Anda. 

Selain itu, hal ini akan membatasi dunia Anda dengan perspektif orang lain. (TSA)

SHARE