Kenali Apa Itu Ice Breaking dan Contohnya
Ice breaking biasa dilakukan untuk mengatasi masalah kejenuhan atau kelelahan.
IDXChannel - Ice breaking biasa dilakukan untuk mengatasi masalah kejenuhan atau kelelahan.
Umumnya saat terlibat dalam suatu kegiatan, seringkali kita mengalami momen merasa jenuh, bosan, kurang fokus, dan lelah. Untuk mengatasi hal tersebut, pentingnya adanya sesi ice breaking untuk meramaikan suasana.
Lantas penjelasan itu menjawab apa itu ice breaking? Simak penjelasan yang dihimpun IDX Channel dari berbagai informasi tepercaya.
Apa Itu Ice Breaking
"Ice breaking" adalah istilah dari bahasa Inggris yang secara harfiah berarti "memecah es". Kegiatan ini sering diterapkan dalam berbagai acara seperti pelatihan karyawan, orientasi sekolah/kampus, atau pembelajaran sehari-hari di kelas.
Menurut Syam Mahfud, ice breaking adalah suatu aktivitas kecil yang bertujuan untuk memecah 'kebekuan' yang mungkin muncul selama kegiatan berlangsung. 'Kebekuan' di sini merujuk pada situasi yang terasa tidak nyaman seperti kebosanan dan kelelahan.
Jenis-Jenis Ice Breaking
1. Yel-yel
Meskipun sederhana, yel-yel dapat memulihkan konsentrasi peserta dan meningkatkan semangat untuk melanjutkan kegiatan.
2. Menyanyi
Menyanyi dapat dilakukan bersama-sama atau dengan menunjuk seseorang untuk menyanyikan lagu tertentu.
3. Tepuk Tangan
Kegiatan ini mengekspresikan kegembiraan dan dapat dimodifikasi untuk menjadi kegiatan yang menyenangkan.
4. Bermain Games
Jenis ini sering menjadi pilihan favorit karena dapat berupa sambung lirik, tebak lagu, dan lainnya.
Kenali Apa Itu Ice Breaking dan Contohnya. (FOTO: MNC MEDIA)
Manfaat Melakukan Ice Breaking
Melakukan ice breaking tidak hanya meramaikan suasana, tetapi juga memberikan berbagai manfaat seperti:
- Menghilangkan kebosanan dan keletihan.
- Melatih kreativitas dan interaksi dalam kelompok.
- Meningkatkan kerja sama tim.
- Melatih kemampuan problem-solving.
- Meningkatkan jiwa kepemimpinan dan kepercayaan diri.
- Menambah semangat dan gairah peserta.
- Meningkatkan konsentrasi untuk melanjutkan aktivitas.
Waktu yang Tepat untuk Ice Breaking
Penting bagi pembawa acara, guru, atau narasumber untuk mengamati gerak-gerik peserta. Ice breaking sebaiknya dilakukan saat peserta mulai terlihat bosan dan lelah, biasanya setelah beberapa jam acara berlangsung. Misalnya, jika acara dimulai pukul 8 pagi, ice breaking sebaiknya dilakukan sekitar pukul 10 untuk mengembalikan semangat peserta.
Itulah penjelasan dan jawaban apa itu ice breaking. Dengan memahami pentingnya ice breaking dan waktu yang tepat untuk melakukannya, suasana kegiatan dapat tetap menyenangkan dan produktif. (MYY)