MILENOMIC

Sempat Viral, Benarkah Karyawan Erigo Mengaku Dipecat dan Wajib Bayar Rp30 Juta?

Febrina Ratna 05/11/2022 10:21 WIB

Isu Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) karyawan Erigo sempat viral di media sosial. Isu tersebut pun berhasil menyita perhatian masyarakat.

Sempat Viral, Benarkah Karyawan Erigo Mengaku Dipecat dan Wajib Bayar Rp30 Juta?

IDXChannel - Isu Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) karyawan Erigo sempat viral di media sosial. Isu tersebut pun berhasil menyita perhatian masyarakat.

Dilansir dari Okezone Sabtu (5/11/2022) berdasarkan akun TikTok @oceandengines, video yang diunggah menayangkan sejumlah karyawan yang berkumpul di kantor Erigo Apparel. Dalam video disebutkan puluhan karyawan dipecat dan harus ganti rugi Rp30 juta.

“Senin, 31 Oktober 2022. Lebih dari 30 orang dipaksa untuk mengundurkan diri dan mengganti rugi sebesar lebih dari Rp20 juta/orang,” tulis @oceanengines dalam keterangan unggahan.

Dalam unggahan itu dikatakan bahwa penyebab adanya keputusan tersebut di antaranya kelalaian karyawan atas hilangnya barang. Kehilangan barang tersebut dilimpahkan ke karyawan tim operasional.

Akun tersebut juga menjelaskan bahwa hingga jam 2 pagi, karyawan harus menunggu keputusan akhir yang hasilnya dilakukan secara sepihak.

Nunggu keputusan sampai jam 2 pagi, keputusan final dilakukan sepihak, seluruh staf 100% tidak mendapatkan gaji setelah bekerja sebulan penuh,” ungkapnya.

Human Resource Development (HRD) Erigo juga menuduh para karyawan dari tim operasional karena telah mengambil barang dan sengaja menghilangkannya.

Diah Larasati mengatakan, awal mula terjadinya PHK di tempatnya bekerja yaitu saat toko melakukan pengecekan stok barang di gudang untuk menyesuaikannya dengan laporan data di sistem.

“Hasilnya juga membuat kita Tim Operational Store kaget karena terdapat banyak minus. Total minus dari Store kami sebanyak 1000 lebih setelah di-compare dengan data stock card di sistem. Kami selaku Tim Operational Store tidak tinggal diam dengan hasil minus tersebut,” jelasnya.

Hingga saat ini, masih belum ada penjelasan klarifikasi dan tanggapan dari pihak Erigo mengenai isu tersebut.

Penulis: Hafiz Habibie

(FRI)

SHARE