Simak Contoh Pasar Oligopsoni dan Penjelasannya
Contoh pasar oligopsoni masih belum banyak diketahui. Jenis pasar ini banyak yang kerap ditemui di sekitar kita.
IDXChannel –Contoh pasar oligopsoni masih belum banyak diketahui. Jenis pasar ini banyak yang kerap ditemui di sekitar kita.
Pasar oligopsoni ini terutama sering ditemukan di sektor industri yang membutuhkan bahan baku dari banyak produsen kecil, seperti industri pertanian, perkebunan, dan peternakan. Agar lebih mudah dalam memahaminya, berikut ini IDXChannel menyajikan penjelasan mengenai pengertian dan contoh pasar oligopsoni yang bisa Anda pelajari.
Pengertian dan Contoh Pasar Oligopsoni
Pasar oligopsoni adalah struktur pasar yang dikuasai oleh sedikit pembeli, sedangkan jumlah penjualnya lebih banyak. Dalam kondisi ini, pembeli memiliki daya tawar lebih tinggi dibandingkan penjual, sehingga mereka dapat menentukan harga dan syarat transaksi.
Pasar oligopsoni memiliki beberapa ciri sebagai berikut.
1. Sedikit Pembeli dan Banyak Penjual
Pasar oligopsoni hanya memiliki beberapa perusahaan besar sebagai pembeli utama, sementara penjualnya tersebar dalam jumlah banyak.
Contohnya adalah perusahaan pabrik cokelat yang membeli kakao dari banyak petani kecil.
2. Pembeli Memiliki Kekuatan dalam Menentukan Harga
Karena jumlah pembeli terbatas, mereka bisa menekan harga beli bahan baku. Penjual kecil sulit bernegosiasi karena tidak memiliki banyak pilihan pembeli.
3. Barang yang Dijual Biasanya Bahan Mentah atau Setengah Jadi
Produk yang diperjualbelikan dalam pasar oligopsoni biasanya adalah bahan baku seperti hasil pertanian, perkebunan, perikanan, atau tambang.
4. Adanya Persaingan di Antara Pembeli
Meskipun sedikit, para pembeli tetap bersaing dalam mendapatkan bahan baku terbaik dengan harga termurah.
5. Dampak terhadap Penjual
Penjual atau produsen kecil sering mengalami kesulitan dalam menentukan harga jual karena tergantung pada keputusan pembeli utama.
Contoh Pasar Oligopsoni
Berikut beberapa contoh nyata dari pasar oligopsoni di berbagai sektor industri.
1. Industri Susu
Para peternak sapi perah menjual susu segar kepada beberapa perusahaan besar seperti Indomilk, Ultra Milk, atau Frisian Flag. Perusahaan ini memiliki daya tawar yang lebih kuat, sehingga bisa menentukan harga beli susu dari peternak.
2. Industri Tembakau
Petani tembakau menjual hasil panennya kepada perusahaan rokok besar seperti Gudang Garam, Djarum, atau Sampoerna. Petani tidak memiliki banyak pilihan pembeli, sehingga harga ditentukan oleh perusahaan rokok besar.
3. Industri Kakao dan Kopi
Petani kakao dan kopi menjual hasil panennya ke sedikit perusahaan besar seperti Nestlé, Mondelez, atau Starbucks. Harga kakao dan kopi seringkali dikendalikan oleh pembeli besar ini.
4. Perikanan Tangkap
Nelayan kecil menjual hasil tangkapan mereka kepada perusahaan ekspor seafood dalam jumlah besar. Harga ikan ditentukan oleh segelintir perusahaan yang mendominasi industri ini.
5. Industri Karet dan Kelapa Sawit
Perusahaan besar seperti Astra Agro Lestari dan Sinar Mas membeli bahan baku dari banyak petani kecil. Karena jumlah pembeli lebih sedikit dibandingkan penjual, harga lebih dikontrol oleh perusahaan besar.
Itulah penjelasan mengenai pengertian dan contoh pasar oligopsoni yang perlu Anda pahami.