Simak Rumus Perhitungan Pendapatan Nasional
Perhitungan pendapatan nasional menarik diketahui.
IDXChannel - Perhitungan pendapatan nasional menarik diketahui. Menghitung pendapatan nasional melalui PDB dapat menunjukkan kemampuan sumber daya ekonomi yang dihasilkan negara.
Ketika rata-rata pendapatan nasional tinggi, artinya pembangunan pemerintah mengalami peningkatan karena masyarakat memperoleh dukungan sarana dan prasarana dalam memenuhi kebutuhannya, begitupun sebaliknya.
Dilansir dari berbagai sumber pada Selasa (14/5/2024), IDX Channel telah merangkum perhitungan pendapatan nasional, sebagai berikut.
Rumus Perhitungan Pendapatan Nasional
1. Pendapatan Nasional Neto (NNI)
Cara menghitung pendapatan nasional Neto (NNI) yaitu Pendapatan Nasional Produk (NNP) dikurangi pajak tidak langsung. Pajak tidak langsung merupakan pengalihan beban pajak pada hal lain seperti hadiah, ppn, dan sejenisnya.
Rumus pendapatan nasional Neto antara lain:
NNI = PNN (Produk Nasional Neto) – pajak tidak langsung + subsidi.
Sementara rumus PNN diperoleh dari:
GNP – penyusutan – barang pengganti modal
2. Pendapatan Siap Dibelanjakan (DI)
Cara menghitung pendapatan nasional kategori DI atau pendapatan siap dibelanjakan adalah nilai PI (Pendapatan Perseorangan) dikurangi pajak langsung. Pajak langsung yaitu beban pajak wajib ditanggung pribadi dan tidak bisa dialihkan ke pihak lain.
Rumus pendapatan nasional DI meliputi
DI = PP – pajak langsung
3. Pendapatan Perseorangan/Perkapita (PI)
Cara menghitung pendapatan nasional PI (pendapatan perseorangan) didapatkan dari pengurangan NNI dan pajak laba. Pajak laba yaitu pajak perusahaan wajib dibayarkan kepada pemerintah.
Rumus pendapat nasional PI seperti di bawah ini:
PI = NNI + pembayaran transfer – (segala jenis iuran, laba, dan pajak perseorangan)
4. Produk Domestik Bruto (PDB)
Cara menghitung pendapatan nasional dari produk domestik bruto yakni menjumlah harga barang dan jasa hasil produksi pada jangka waktu tertentu berdasarkan nilai pasar. Perhitungannya menggunakan rumus pendekatan pemasukan dan pengeluaran.
Rumus pendapatan nasional GDP pemasukan diantaranya:
GDP = C + I + G + (X-M)
Rumus pendapatan nasional GDP pendekatan pengeluaran yaitu:
GDP = w + r + i + p
Keterangan:
C = konsumsi perusahaan
G = Konsumsi oleh pemerintah
M = Nilai impor
r = rent/nilai sewa
p = profit/keuntungan
I = konsumsi investor
X = Nilai ekspor
w = wage/upah/gaji
i = interest/bunga modal
5. Produk Nasional Bruto (PNB)
Cara menghitung pendapatan nasional produk nasional bruto (PNB) adalah menjumlahkan total nilai produk dari penduduk dalam dan luar negeri dalam satu tahun.
Rumus pendapatan nasional PNB meliputi:
PNB = PDB + produk WNI di dalam negeri – produk WNA di dalam negeri
Manfaat Menghitung Pendapatan Nasional
Dapat membandingkan kinerja ekonomi antar sektor.
Dapat mengetahui indikator kualitas hidup masyarakat dari negara tersebut.
Mengetahui tingkat kemakmuran dari suatu negara.
Melakukan evaluasi kinerja dari perekonomian dalam skala tertentu.
Mengukur perubahan ekonomi dari secara berkala.
Itulah informasi terkait perhitungan pendapatan nasional yang bisa Anda simak, semoga bermanfaat. Jangan lupa untuk selalu terus update berita terkini Anda seputar bisnis dan ekonomi hanya di IDX Channel.