10 Nama Anggota Paskribaka HUT RI di Upacara Pengibaran dan Penurunan Bendera
Formasi inti Paskibraka pengibar bendera pusaka dibagi dalam dua kelompok, yakni Nusantara Baru dan Indonesia Maju.
IDXChannel - Peringatan Upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia tak lengkap tanpa kehadiran Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional.
Paskibraka yang mengibarkan dan menurunkan bendera Merah Putih menjadi elemen penting dalam acara ini. Upacara HUT RI akan digelar di Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Istana Merdeka, hari ini (17/8).
Anggota Paskibraka Nasional yang terpilih telah melalui serangkaian proses seleksi ketat. Mulai dari tingkat kabupaten hingga nasional.
Berdasarkan data yang diterima MNC Portal Indonesia, formasi inti pengibar bendera pusaka dibagi dalam dua kelompok, Nusantara Baru untuk upacara pengibaran bendera pusaka di pagi hari dan Kelompok Indonesia Maju untuk penurunan bendera pusaka di sore hari.
Berikut nama 10 Paskibraka Nasional pengibar bendera pusaka di Kelompok Nusantara Baru:
- Kalimantan Timur: Livenia Evelyn Kurniawan
- Sulawesi Tenggara: Lutfiyah Naurasyifa Utoyo
- Jawa Tengah: Akmal Faiz Ali Khadafi
- Maluku Utara: Fifandra Ardiansyah Daud
- Sulawesi Selatan: Try Adyaksa S.
- Papua Tengah: Bergitha Rabania Dimara
- Jawa Timur: Rahdisty Syawalia Yogi
- Bangka Belitung: Catherine
- Papua Pegunungan: Andre Roland O. Kabagaimu
- Maluku: Muhammad Fahry Alfarizky Lestahulu.
Daftar 10 nama Paskibraka yang bertugas untuk penurunan bendera pusaka di Kelompok Indonesia Maju:
- Bali: Ni Komang Tri Setia
- Banten: Kirana Ashawidya Baskara
- DK Jakarta: Abdul Zaky Hutera
- Papua Tengah: Joe Bayden Imanuel Kalem
- Kalimantan Timur: Sunnu Wahyudi
- Sumatera Utara: Violetha Agryka Sianturi
- Jawa Tengah: Glenys Lalita Aksani
- Kepulauan Riau: Hasya Danirmala Putri Arthadira
- Bali: A.A.Ngr Panji Dharma Putra
- Jawa Timur: Muhammad Raihan.
Sebagai informasi, setiap tahapan seleksi Paskibraka Nasional ini meliputi tes fisik, mental, serta pengetahuan kebangsaan yang ketat. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa setiap anggota yang terpilih tidak hanya memiliki kemampuan fisik yang prima, tetapi juga pemahaman yang mendalam tentang nilai-nilai kebangsaan dan semangat nasionalisme.
Setelah terpilih, para anggota Paskibraka Nasional menjalani pemusatan pendidikan dan pelatihan yang intensif di Cibubur, Depok. Dalam pelatihan ini, mereka diajarkan berbagai keterampilan, termasuk baris-berbaris, pengibaran bendera, serta pembawa baki.
Semua anggota dilatih untuk siap menjalankan peran apapun, karena keputusan tentang siapa yang akan menjadi pembawa baki, pengibar, dan pembentang bendera akan diumumkan mendekati hari upacara.
(Fiki Ariyanti)