News

201.436 Kendaraan Kembali ke Ibu Kota saat Tahun Baru

Jonathan Simanjuntak/MPI 02/01/2023 16:23 WIB

Jumlah kendaraan tersebut meningkat 17,78 persen dari lalu lintas pada hari normal.

201.436 Kendaraan Kembali ke Ibu Kota saat Tahun Baru (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Sebanyak 201.436 kendaraan telah kembali ke wilayah Jabodetabek per 1 Januari 2023. Jumlah kendaraan tersebut meningkat 17,78 persen dari lalu lintas pada hari normal.

“Total volume lalin yang kembali wilayah Jabotabek ini naik 17,78% jika dibandingkan lalin normal periode Juni 2022 dengan total 171.026 kendaraan,” kata Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga Lisye Octaviana dalam keterangannya, Senin (2/1/2023).

Kendaraan yang tercatat merupakan kendaraan kumulatif yang melintas dari empat gerbang tol (GT) utama. Adapun empat pintu tol itu ialah GT Cikupa (dari arah Merak), GT Ciawi (dari arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (dari arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (dari arah Bandung).

Sementara itu, distribusi lalu lintas kendaraan yang kembali ke wilayah Jabotabek mayoritas masih dari arah timur atau Trans Jawa dan Bandung yang tercatat sebanyak 54,61 persen atau dengan jumlah 110.009 kendaraan. Yang kedua yaitu dari arah Barat atau Merak yang tercatat sebanyak 46.575 kendaraan atau sebesar 23,12 persen.

“Dan 44.852 kendaraan atau 22,27 persen dari arah Selatan (Puncak),” ungkapnya.

Secara rinci arus distribusi lalu lintas ialah:

1. Arah Timur (Trans Jawa dan Bandung)

Total lalin kembali ke Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 110.009 kendaraan, meningkat sebesar 36,63% dari lalin normal.

2. Arah Barat (Merak)

Lalin kembali ke Jabotabek dari arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 46.575 kendaraan, meningkat 0,90% dari lalin normal.

3. Arah Selatan (Puncak)

Sementara itu, jumlah kendaraan yang kembali ke Jabotabek dari arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 44.852 kendaraan, meningkat sebesar 1,13% dari lalin normal.

(DES)

SHARE