4.000 Tiket nonton Pelepasan Lampion di Borobudur Ludes Terjual
PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney mencatat 4.000 tiket pelepasan lampion saat puncak Waisak sudah terjual.
IDXChannel - PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney mencatat 4.000 tiket pelepasan lampion saat puncak Waisak sudah terjual. Jumlah tersebut tercatat hingga Sabtu (3/6/2023).
Sementara kuota yang disediakan InJourney untuk menonton pelepasan lampion sebanyak 5.000 tiket. Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney, Maya Watono, memastikan seluruh tiket akan terjual sebelum puncak acara Waisak.
Lantaran animo masyarakat yang tinggi, InJourney memperkirakan jumlah kunjungan bisa mencapai 10.000 orang. Untuk mengantisipasi hal tersebut Holding BUMN Pariwisata dan Pendukungnya akan menambah jumlah tiket dan dapat dibeli di lokasi kegiatan.
"Ini nanti yang untuk pelepasan lampion dan beribadah itu 4.500-5.000 (tiket), tapi animo masyarakat, antusias yang luar biasa, jadi kita ekspektasi ada 10.000 lagi yang datang dari luar dan membeli langsung Rp50.000 (harga tiket)," ungkap Maya saat ditemui di kawasan Candi Borobudur, Minggu (4/6/2023).
Puncak perayaan Waisak dilakukan bersama umat Buddha yang berasal dari seluruh dunia yang digelar di kawasan Candi Borobudur, Jawa Tengah, Minggu malam nanti.
Jumlah Lampion yang akan dilepaskan pada moment Waisak tahun ini sebanyak 2.567 Lampion. InJourney telah menyiapkan skenario agar umat Buddha yang beribadah bisa khusyuk dan masyarakat bisa menikmati wisata di Candi Borobudur tanpa mengganggu umat yang beribadah.
Adapun pada perayaan Waisak nanti dibatasi hanya untuk umat Buddha yang beribadah. “Nanti wisatawan tidak bisa naik ke pelataran Candi Borobudur, untuk menghormati upacara Waisak, namun nanti wisatawan bisa berada di sekeliling taman candi, " katanya.
Senada, Direktur Pemasaran, Pelayanan, dan Pengembangan Usaha PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC), Hetty Herawati, memprediksi jumlah kunjungan reguler wisata pada 4 Juni 2023 mencapai 5.000 orang.
"Cuma kalau jumlahnya saat ini kita membuka tiket secara online, jadi bisa dibeli secara online maupun tiket on the spot, jadi jam 5 itu akan ada tiket masuk ya untuk mereka yang ingin menonton dengan harga yang Rp50.000," tutur dia di lokasi yang sama.
Hetty menghimbau masyarakat untuk mengenakan pakaian putih (ageman putih) saat mengikuti event pelepasan lampion. Ageman memiliki makna pakaian atau busana.
Sebagaimana pepatah Ajining Raga Saka Busana, maka selayaknya manusia berpakaian dengan baik. Putih memiliki makna keseimbangan sejati dari semua warna, melambangkan jiwa yang murni, damai dan sempurna.
"Sehingga diharapkan semua orang memiliki hati dan jiwa yang bersih saat menerbangkan Lampion yang sarat dengan doa dan harapan, demi kebaikan sesama dan semesta," kata Hetty.
(DKH)