97 WNI Minta Dievakuasi dari Suriah

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia mengatakan bahwa setidaknya 97 warga negara Indonesia (WNI) bersedia untuk mengikuti evakuasi.

IDXChannel - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia mengatakan bahwa setidaknya 97 warga negara Indonesia (WNI) bersedia untuk mengikuti evakuasi gelombang kedua dari Suriah.

Sebanyak 37 WNI dipulangkan pada evakuasi gelombang pertama pekan ini. Mereka tiba di tanah air pada Kamis (12/12/2024).

"Pemerintah berencana memfasilitasi evakuasi gelombang kedua," kata Kemlu dalam keterangannnya.

"Hingga saat ini sebanyak 97 WNI telah menyatakan kesediaannya untuk mengikuti proses evakuasi," katanya.

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Damaskus terus memantau kondisi si Suriah pasca jatuhnya pemerintahan Bashar al-Assad bulan ini. Status Siaga I ditetapkan untuk seluruh wilayah Suriah pada 7 Desember 2024. 

"Beberapa langkah pelindungan telah diambil pemerintah, antara lain koordinasi intensif dengan kementerian/lembaga terkait, pemutakhiran rencana kontingensi termasuk rute evakuasi, pertemuan hybrid dengan para WNI di Wilayah Suriah, dan koordinasi dengan pemerintah setempat untuk menjamin safe corridor pergerakan WNI ke perbatasan," kata Kemlu.

Kemlu terus melakukan pendataan bagi WNI yang ingin mengikuti proses evakuasi ke tanah air.  WNI di Suriah diminta tetap waspada, menghindari lokasi yang rawan maupun kerumunan massa, meminimalisasi pergerakan yang tidak perlu serta menjalin komunikasi erat dengan KBRI Damaskus.

Bagi keluarga di Indonesia yang memiliki kerabat di Suriah dapat menghubungi hotline Direktorat Pelindungan WNI di nomor +6281290070027. (Wahyu Dwi Anggoro)