Ada Kecelakaan, Ridwan Kamil Harap Kereta Cepat Tetap Beroperasi Juni
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil buka suara menyikapi insiden kecelakaan di jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).
IDXChannel - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil buka suara menyikapi insiden kecelakaan di jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB). Kecelakaan tersebut terjadi pada akhir pekan lalu.
Ridwan Kamil menyampaikan belasungkawa atas kecelakaan yang menyebabkan sejumlah pekerja luka-luka, bahkan dua orang di antaranya dikabarkan tewas.
Dia berharap, pihak kepolisian dapat segera memastikan penyebab insiden tersebut agar proses persiapan KCJB yang sudah direncanakan rampung pada tahun depan tak terganggu.
"Mudah-mudahan polisi bisa menangani dengan baik," ungkap Ridwan Kamil yang akrab disapa Kang Emil di Bandung, Senin (19/12/2022).
Sejalan dengan intruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meminta KCJB bisa bisa beroperasi paling lambat Juni 2023, Kang Emil pun berharap agar proyek KCJB segera tuntas.
Pasalnya, kata Kang Emil, jika proyek ini berjalan terlalu lama dikhawatirkan bakal memperpanjang perdebatan.
"Minimal Juni mohon ditempati, beroperasi penumpang pertama bisa menggunakan fasilitas (KCJB)," tegasnya.
Dalam insiden yang terjadi di Kampung Cempaka, Desa Campakamekar, KBB itu, kereta teknis dan lokomotif itu anjlok hingga keluar lintasan dan mengakibatkan sejumlah orang menjadi korban.
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) selaku perusahaan yang menaungi KJCB belum menjelaskan secara rinci mengenai penyebab insiden tersebut. Namun, mereka mengakui bahwa ada korban dalam peristiwa itu.
Dalam keterangan resminya, Corporate Secretary, Rahadian Ratry mengatakan, insiden terjadi pada Minggu (18/12/2022) sekitar pukul 17.00 WIB. Dalam insiden tersebut, ada 4 orang pekerja yang menjadi korban.
"Saat ini 2 korban luka-luka sudah mendapatkan perawatan di RS Santosa Bandung, 2 orang korban luka ringan sudah diperbolehkan pulang," pungkasnya.
(FAY)