News

Anak Usaha PHE Kembangkan Dua Program Pengelolaan Lingkungan Berkelanjutan

Dhera Arizona Pratiwi 20/03/2025 13:55 WIB

PEP Sangasanga Field dan PHSS Regional Kalimantan mengembangkan program pengelolaan kawasan sempadan sungai terintegrasi dengan infrastruktur hijau.

Anak Usaha PHE Kembangkan Dua Program Pengelolaan Lingkungan Berkelanjutan. (Foto Istimewa)

IDXChannel – Anak usaha PT Pertamina Hulu Energi (PHE) melalui PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI) yakni PT Pertamina EP (PEP) Sangasanga Field dan PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS) Regional Kalimantan mengembangkan program pengelolaan kawasan sempadan sungai terintegrasi dengan infrastruktur hijau untuk pengolahan air limbah.

Program itu dinamakan Ekoriparian SHL dan Water Supply System (WSS) Saliki.

“Program Ekoriparian SHL merupakan inisiatif unggulan PEP Sangasanga Field ini mengusung konsep pengelolaan kawasan sempadan sungai yang terintegrasi dengan infrastruktur hijau untuk pengolahan air limbah,” ujar Manager Communication Relations & CID PHI Dony Indrawan dalam keterangannya, Kamis (20/3/2025).

Dony menerangkan, selain berfungsi sebagai sistem pengolahan lingkungan yang inovatif, Ekoriparian SHL juga menjadi pusat pemberdayaan dan edukasi bagi masyarakat setempat. Melalui pendekatan berbasis partisipasi, program ini mendorong keterlibatan aktif masyarakat dalam menjaga kelestarian ekosistem sungai sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan.  

Sementara itu, untuk Program Water Supply System (WSS) Saliki, PHSS mengembangkannya sejak 2018 dan berhasil memberikan solusi bagi kebutuhan air bersih masyarakat Desa Saliki.

“Program ini mengusung pendekatan berbasis komunitas dengan melibatkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam pengelolaannya,” katanya.

Keunggulan program WSS Saliki ini terletak pada inovasi biofilter arang aktif dari limbah kelapa sebagai sistem penjernih alami yang ramah lingkungan. Hingga saat ini, WSS Saliki telah melayani 326 rumah tangga di desa tersebut dan terus direplikasi ke daerah lain, seperti Samberah, Nilam, dan Salo Cella di Kabupaten Kutai Kartanegara.

Kedua program tersebut diganjar penghargaan Global CSR & ESG Summit 2025 untuk bidang Corporate Social Responsibility (CSR) dalam ajang penghargaan The 17th Annual Global CSR & ESG Summit 2025 yang berlangsung di Ho Chi Minh, Vietnam, pada 26 Februari 2025.

PEP Sangasanga Field meraih penghargaan Platinum untuk kategori Best Environmental Excellence Award berkat Program Ekoriparian Sungai Hitam Lestari (SHL).

Sedangkan PHSS memperoleh Bronze untuk kategori Best Community Programme Award melalui Program Water Supply System (WSS) Saliki.

Dony menuturkan, program ini menjadi bukti nyata komitmen perusahaan dalam mengembangkan program Corporate Social Responsibility (CSR) berbasis inovasi yang berdampak luas bagi masyarakat dan lingkungan.

Sementara itu, Head of Communication Relations & CID Zona 9 Elis Fauziyah menyampaikan akan terus menerapkan implementasi inovasi sosial dan lingkungan dalam program tersebut.

“Kami menerapkan inovasi sosial dan lingkungan dalam program CSR perusahaan sehingga dapat memberikan dampak yang signifikan dan berkelanjutan bagi masyarakat,” ujar Elis.

Dia menambahkan, keberhasilan program CSR ini tidak lepas dari sinergi antara perusahaan dengan seluruh pemangku kepentingan, terutama masyarakat dan pemerintah.

Menurutnya, apresiasi yang diraih menunjukkan komitmen dan langkah nyata perusahaan dalam menjalankan program CSR yang tidak hanya berfokus pada kepentingan bisnis, namun juga memberikan manfaat jangka panjang bagi lingkungan dan masyarakat.

“Melalui inovasi dan perluasan program, perusahaan terus berupaya berkontribusi dalam pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dan menciptakan dampak positif yang berkelanjutan," kata dia.

(Dhera Arizona)

SHARE