News

Ancaman Karhutla 2025 Dinyatakan Selesai, Jumlah Luas Area Terbakar Diklaim Turun 

Muhammad Refi Sandi 14/10/2025 12:20 WIB

Pengakhiran ancaman karhutla 2025 ini berdasarkan hasil evaluasi laporan penanganan karhutla per September 2025.

Ancaman Karhutla 2025 Dinyatakan Selesai, Jumlah Luas Area Terbakar Diklaim Turun 

IDXChannel – Menteri Kehutanan (Menhut) Republik Indonesia, Raja Juli Antoni, menyatakan ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) 2025 telah selesai. 

Pengakhiran ancaman karhutla 2025 ini berdasarkan hasil evaluasi laporan penanganan karhutla per September 2025 oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dan Direktorat Jenderal Penegakan Hukum Kementerian Kehutanan.

Raja Juli mengapresiasi koordinasi antar lembaga baik pusat dan daerah dalam operasi penanganan karhutla tahun 2025 yang berjalan dengan baik hingga mampu menekan angka kebakaran hutan dan lahan pada tahun 2025.

"Angka karhutla pada tahun 2025 ini menurun dibandingkan dengan karhutla tahun 2024. Tahun 2024 lalu, jumlah karhutla mencapai 376.805 hektare, sedangkan pada tahun 2025 ini 213.984 hektar," kata Raja Juli, Selasa (14/10/2025).

"Penurunan angka kejadian karhutla ini juga berkat kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto yang sangat peduli terkait risiko karhutla, bahayanya untuk kesehatan masyarakat, dampak kepada perekonomian rakyat, hingga risiko asap lintas batas," lanjutnya.

Sementara itu, Kepala BNPB, Suharyanto mengatakan seiring dengan kondusifnya kejadian karhutla di enam provinsi prioritas, Desk Karhutla 2025 yang dibentuk oleh Kementerian Koordinator Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam) sudah dibubarkan pada dua minggu yang lalu. 

Menurutnya, engerahan sumber daya penanggulangan kebakaran hutan dan lahan tahun ini jumlahnya lebih sedikit dari pada tahun sebelumnya.

"Tahun ini kami hanya mengerahkan 12 heli patroli dan 18 heli water bombing dibandingkan dari tahun 2023-2024 yang jumlahnya mencapai 40 unit," ucap Suharyanto.

Suharyanto menyebut keberhasilan Pemerintah dalam menekan angka kejadian karhutla tahun 2025 ini tentu juga berdampak pada perekonomian negara. BNPB mencatat kerugian negara akibat karhutla pada tahun 2019 saat terjadinya El Nino mencapai Rp75 triliun.

Sementara itu pada tahun 2025 jumlah kerugian sebesar Rp6,7 triliun. Hal ini membuktikan bahwa upaya penanggulangan karhutla yang dilakukan oleh Pemerintah antara lain operasi darat, Operasi Modifikasi Cuaca (OMC), dan operasi udara (heli patroli dan heli water bombing) serta penegakan hukum yang tegas tanpa pandang bulu berjalan efektif.

(Nur Ichsan Yuniarto)

SHARE