AS Pesimistis Israel Bisa Menang Total di Gaza
Amerika Serikat (AS) meragukan kemampuan Israel untuk mengalahkan kelompok Hamas secara total di Jalur Gaza.
IDXChannel - Amerika Serikat (AS) meragukan kemampuan Israel untuk mengalahkan kelompok Hamas secara total di Jalur Gaza. Perang telah berlangsung sejak Oktober 2023 dan belum menunjukkan tanda akan segera mereda.
"Para pemimpin Israel banyak bicara tentang kemenangan besar di medan perang, kemenangan total,” kata Wakil Menteri Luar Negeri AS Kurt Campbell dalam sebuah forum, dilansir dari Reuters pada Selasa (14/5/2024).
“Kami ragu hal tersebut bisa tercapai," lanjutnya.
Cambell menyamakan aksi Israel di Jalur Gaza dengan operasi militer AS di Afghanistan dan Irak. Saat itu, Washington gagal mewujudkan kestabilan keamanan di kedua negara tersebut,
"Ini sangat mirip dengan situasi yang kami alami setelah 9/11. Kami terus menghadapi perlawanan," lanjutnya.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah berulang kali bersumpah untuk membasmi Hamas sepenuhnya. Aksi militer Israel telah menewaskan 35 ribu warga Palestina sejak Oktober 2023.
Komentar Campbell muncul ketika AS memperingatkan Israel untuk tidak menginvasi Rafah, kota paling selatan di Jalur Gaza. Washington khawatir langkah tersebut akan menimbulkan banyak korban jiwa.
Tel Aviv bersikukuh melakukan operasi militer besar-besaran di Rafah. Para pemimpin Israel menganggap kota tersebut sebagai benteng terakhir Hamas.
“Kami memandang bahwa harus ada solusi politik yang berbeda dari masa lalu. Banyak negara menginginkan solusi politik yang lebih menghormati hak-hak warga Palestina,” katanya. (WHY)