News

Banjir Terjang 130 Rumah di Karawang, Warga Dievakuasi dengan Perahu Karet

Nila Kusuma/Kontri 02/02/2024 14:07 WIB

Banjir dengan ketinggian setengah meter itu merupakan kiriman dari hulu sungai Cibeet.

Warga mengungsi karena rumahnya diterjang banjir (Nika Kusuma/MPI)

IDXChannel - Banjir menerjang Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Karawang, Jumat (2/2/2024). Banjir dengan ketinggian setengah meter itu merupakan kiriman dari hulu sungai Cibeet.

Terjangan banjir bahkan memaksa sejumlah warga mengungsi karena takut ketinggian air bertambah. Sedikitnya 570 jiwa dari 190 kepala keluarga terdampak banjir kiriman yang menggenangi 130 rumah warga.

Petugas BPBD Karawanga, Kaming mengatakan, banjir mengalami pasang surut dalam satu pekan ke belakang. Banjir sempat meninggi dan surut kembali pada Kamis kemarin, namun kembali meninggi Jumat (2/2/2024).

"Ini banjir kiriman dari hulu sungai Cibeet dan sungai Cidawolong yang meluap ke rumah warga. Dalam satu pekan ini banjir di Desa Karangligar memang banyak diakibatkan oleh banjir kiriman," kata Kaming.

Kaming menambahkan, warga Desa Karangligar sudah terbiasa dengan banjir sehingga warga sudah mengantisipasi untuk menghadapi banjir. 

"Kalau banjir dengan ketinggian satu meter lebih warga mengungsi ke tempat pengungsian dan kemudian kembali ke rumah ketika air surut. Namun di Desa Karangligar warga sudah beberapa kali mengungsi karena banjir kiriman," kata dia.

Kaming melanjutkan, Desa Karangligar menjadi langganan banjir karena menjadi titik pertemuan sungai Citarum dan Cibeet. Jika hujan di hulu tinggi maka air akan tumpah di Desa Karangligar hingga terjadi banjir.

"Jadi warga sering bolak balik mengungsi tergantung debit air hujan dari hulu sungai di sungai Cibeet," katanya.

(NIY)

SHARE