Banjir Terjang Sambas, 9.504 Rumah Warga Terendam Air
Banjir menerjang sejumlah wilayah di Kalbar, salah satunya di Kabupaten Sambas.
IDXChannel - Banjir menerjang sejumlah wilayah di Kalimantan Barat (Kalbar), salah satunya di Kabupaten Sambas.
Akibat bencana itu, ribuan rumah rumah penduduk terendam. Dua warga dilaporkan meninggal dunia akibat banjir yang meluas.
"Di Provinsi Kalimantan Barat, banjir terus menggenangi beberapa wilayah. Banjir di Kabupaten Sambas dampaknya lebih parah dengan 12.564 KK terdampak dan 9.504 rumah terendam. Dua orang dilaporkan meninggal dunia akibat banjir yang semakin meluas," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dikutip, Jumat (31/1/2025).
Pria yang kerap disapa Aam ini menambahkan, banjir juga melanda Kabupaten Sanggau, Kabupaten Landak dan Kabupaten Mempawah. Seluruh wilayah yang terendam banjir dalam status Tanggap Darurat.
"Di Kabupaten Sanggau, sekitar 4.055 kepala keluarga (KK) terdampak, dengan air yang semakin tinggi pada Rabu (29/1) menggenangi jalan raya di Beduai," kata dia.
"Di Kabupaten Landak dan Kabupaten Mempawah, banjir pada Kamis (30/1) masih menggenangi pemukiman dan fasilitas umum, meskipun beberapa kecamatan di Landak sudah mulai surut. Semua wilayah ini berada dalam status Tanggap Darurat dan mendapat pendampingan dari BNPB," lanjutnya.
Aam menyebut secara keseluruhan, bencana yang terjadi dalam periode ini mencatatkan dampak yang luas. Namun, BNPB dan pihak terkait terus berupaya memberikan penanggulangan serta pendampingan kepada daerah terdampak.
"Tim gabungan dari pemerintah pusat dan daerah terus berkoordinasi untuk memberikan bantuan darurat dan melakukan evaluasi terhadap kondisi terkini di lapangan. BNPB menghimbau agar masyarakat tetap waspada dan mengikuti arahan dari instansi terkait, terutama mengingat situasi cuaca yang tidak menentu dan kemungkinan adanya bencana lanjutan," katanya.