News

Belum KLB Meski Sudah 255 Kasus Gagal Ginjal, Begini Penjelasan Kemenkes

Kevi Laras 26/10/2022 13:50 WIB

Gagal ginjal akut misterius pada anak di Indonesia jumlahnya sudah capai 255 kasus.

Gagal ginjal akut misterius pada anak di Indonesia jumlahnya sudah capai 255 kasus.

IDXChannel -  Gagal ginjal akut misterius pada anak di Indonesia jumlahnya sudah capai 255 kasus. Namun situasi ini belum juga ditetapkan status kondisi luar biasa (KLB) oleh pemerintah. Mengapa?.

Kementerian kesehatan (Kemenkes) menerangkan bahwa status KLB untuk gagal ginjal akut misterius tidaklah tepat. Sebab bertentangan dengan aturan yang ada, seperti undang-undang wabah dan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes).

Status KLB hanya untuk wabah atau penyakit yang menular. "istilah KLB sudah ada di dalam undang-undang wabah kemudian juga Permenkes memang hanya disebutkan sebagai penyakit menular ya. Nah adanya keadaan begini maka kita sudah menyiapkan suatu persiapan untuk keadaan ini," ujar Juru Bicara Kemenkes dr Mohammad Syahril dalam konferensi pers Update Gagal Ginjal Akut di Indonesia secara online, Selasa (25/10/2022)

"Dengan ini teman namanya saja berbeda, supaya tidak melanggar undang-undang atau peraturan yang ada," jelasnya

Kendatinya, Syahril mengatakan bahwa status KLB tidak bisa ditetapkan dengan situasi saat ini. Namun pihaknya bersama ikatan dokter anak indonesia (IDAI) dan lainnya sudah berupaya, seperti melakukan investigasi dan penelitian sampai pedoman penatalaksanaan, pembiayaan dan lainnya, mencegah dan mengatasi gagal ginjal akut pada anak di Indonesia.

"Namanya saja berbeda supaya tidak melanggar undang-undang atau peraturan sebelumnya, yang mendasari penetapan 1 KLB di suatu daerah atau di suatu negara. Kita ini apa yang dilakukan bersama yang lain adalah respon. Memang kita sudah lebih dari respon KLB termasuk pembiayaan- pembiayaan yang dibebankan kepada pemerintah," imbuh dr Syahril 

Sekadar informasi, Kemenkes melaporkan temuan kasus gagal ginjal akut misterius pada anak di Indonesia per hari Selasa (25/10/2022) sebanyak 255 kasus. Kasus tersebut bertambah 10 orang, dari sebelumnya 245 yang dilaporkan pada Senin (24/10) kemarin. 

Sementara tngkat kefatalan dari gagal ginjal akut pada anak ini sebesar 56%. "Perkembangan gagal ginjal akut per 24 Oktober terdapat 255 kasus yang berasal dari 26 provinsi dan meninggal 143. fatality rate 56%. ada penambahan kasus merupakan kasus sekitar 10 kasus  merupakan kasus lama yang terlambat dilaporkan," ungkap Syahril.

(NDA) 

SHARE