Berapa Harga Monas Bila Dijual? Intip Fakta Emasnya

Berapa harga monas dan beban bobot emasnya? Lalu apakah monumen ini bisa diperjualbelikan. 

IDXChannel - Berapa harga monas dan beban bobot emasnya? Lalu apakah monumen ini bisa diperjualbelikan. 

Emas monas memang cukup besar, beratnya pun dinilai hingga ratusan kilogram. Namun yang memiliki kandungan emasnya hanya 35 kilogram saja, sedangkan merupakan kandungan logam lainnya. 

Terlepas dari itu, sebagai monumen memiliki nilai tersendiri. Harga Monas ditaksir mencapai puluhan triliun rupiah.

Untuk mengetahui lebih detail, berikut ulasan yang dihimpun IDX Channel dari berbagai sumber tepercaya. 

Harga Monas dan Aturannya 

Monumen Nasional atau yang lebih akrab dikenal dengan sebutan Monas, adalah salah satu landmark ikonik yang terletak di pusat kota Jakarta. 

Monumen megah ini didirikan untuk memperingati perjuangan dan kemerdekaan Indonesia. Salah satu ciri khas Monas adalah bongkahan emas besar yang menghiasi puncaknya.

Meskipun Monas adalah milik negara dan tidak bisa diperjualbelikan, pernah ada perkiraan harga jual untuk Monas. 

Menurut laman properti Indonesia Lamudi, pada tahun 2015, perkiraan harga jual Monas mencapai angka mencengangkan, yakni sekitar Rp32,4 triliun.

Bagian paling berharga dari Monas adalah Lapangan Merdeka yang mencakup lahan seluas 80 hektar di mana Monas berdiri. 

Harga Lapangan Merdeka saja mencapai sekitar Rp32 triliun. Ketika Monas mulai dibangun pada tahun 1975, biayanya sekitar Rp7 miliar. Namun, jika disesuaikan dengan inflasi, biaya pembangunan tersebut saat ini bisa mencapai angka sekitar Rp365,5 miliar.

Dalam perincian lebih lanjut, harga jual Monas pada tahun 2015 mencakup biaya api kemerdekaan sekitar Rp25,1 miliar, biaya konstruksi tugu senilai Rp365,5 miliar, ruang kemerdekaan sekitar Rp10,9 miliar, dan harga tanah mencapai sekitar Rp32 triliun.

Jika dibandingkan dengan proyek pembangunan lainnya, harga jual Monas setara dengan harga pembangunan 13,5 jalan tol Cipularang, pembangunan 1,4 proyek besar di Jakarta, dan bahkan setara dengan pembangunan 125 Gelora Bung Karno.

Berapa Harga Monas Bila Dijual? Intip Fakta Emasnya. (FOTO : MNC MEDIA)

Sejarah Monas

Monas memulai perjalanannya pada bulan Agustus tahun 1959, sebagaimana yang dilansir oleh situs Badan Sertifikasi Kadin DKI Jakarta. Monas dirancang oleh beberapa arsitek Indonesia terkemuka, seperti Soedarsono, Frederich Silaban, dan Ir. Rooseno.

Pada tanggal 17 Agustus 1961, Monas secara resmi diresmikan oleh Presiden Soekarno, bertepatan dengan perayaan Hari Ulang Tahun Indonesia yang ke-16. Kemudian, Monas dibuka untuk umum pada tanggal 12 Juli 1975.

Monas menjadi sangat ikonik dengan tugu yang menjulang tinggi dan lapangan terbuka yang luas. 

Di puncak tugu, terdapat lambang api yang menyala, yang melambangkan semangat perjuangan tak pernah padam selama sejarah Indonesia.

Lambang api yang menyala adalah salah satu elemen ikonik Monas. Lambang tersebut terbuat dari perunggu dengan berat 14,5 ton, tinggi 14 meter, dan diameter 6 meter. Terdapat 77 bagian yang digabungkan untuk membentuk lambang api ini. 

Seluruh lambang api tersebut juga dilapisi dengan lembaran emas seberat 35 kilogram, dan pada peringatan Hari Ulang Tahun Indonesia yang ke-50, jumlah emasnya ditambah menjadi 50 kilogram.

Itulah penjelasan tentang harga monas. Semoga informasi ini berguna dan bermanfaat bagi Anda. (MYY)