Biden Batal Nyapres, Elon Musk: Dia Boneka
CEO Tesla Elon Musk mengaku dirinya tidak kaget Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden memutuskan untuk tidak mencalonkan diri lagi pada pemilu tahun ini.
IDXChannel - CEO Tesla Elon Musk mengaku dirinya tidak kaget Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden memutuskan untuk tidak mencalonkan diri lagi pada pemilu tahun ini.
“Saya sudah dengar sejak pekan lalu bahwa dia akan mengundurkan diri. Ini adalah rahasia umum di Washington DC," kata Musk di platform media sosial X, dilansir dari Daily Beast pada Senin (22/7/2024).
Orang terkaya di dunia tersebut mengatakan Biden hanyalah boneka. Dia mengklaim pihak penguasa sedang mencari boneka baru yang dapat memenangi pemilu.
"Penguasa sebenarnya membuang boneka lama dan menyiapkan boneka baru yang memiliki peluang lebih besar," kata Musk.
Musk baru-baru ini menyatakan dukungannya terhadap Donald Trump, calon presiden dari Partai Republik. Dia mengatakan Trump bukanlah boneka.
"Mereka takut pada Trump karena dia bukan boneka," kata Musk.
Biden mundur dari pemilihan presiden (pilpres) setelah mendapat tekanan dari sejumlah petinggi Partai Demokrat. Banyak pihak mempertanyakan peluang menangnya setelah dia tampil buruk dalam debat bulan lalu.
Dalam surat pengunduran dirinya, Biden mendukung Wakil Presiden AS Kamala Haris untuk mendapat tiket pilpres dari Partai Demokrat. Konvensi Nasional Partai Demokrat yang akan menentukan calon presiden kubu tersebut akan digelar bulan depan.
Pemilu AS akan diadakan pada November mendatang. Konvensi Nasional Partai Republik telah secara resmi mengumumkan Trump sebagai calon presiden bulan ini.
Meski mundur dari bursa pencapresan, Biden bakal tetap menjadi presiden hingga masa jabatannya berakhir pada Januari 2025 mendatang. (WHY)