BisKita Trans Depok Bakal Bertarif Rp6 Ribu, Masih Tunggu Keputusan BPTJ
Kepala Dishub Kota Depok Zamrowi mengatakan, perubahan tarif ini masih menunggu keputusan dari Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ).
IDXChannel - Layanan transportasi publik BisKita Trans Depok yang saat ini beroperasi dengan rute Terminal Depok-Stasiun LRT Harjamukti, masih gratis. Namun, rencananya pada 2025 akan dikenakan tarif sebesar Rp6 ribu dan pengelolaan akan sepenuhnya dipegang Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok Zamrowi mengatakan, perubahan tarif ini masih menunggu keputusan dari Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ).
“BisKita Trans Depok pada tahun ini akan dikenakan tarif sekitar Rp6 ribu, tapi semua masih ada di pembahasan BPTJ," kata Zamrowi dalam keterangannya dikutip pada Sabtu (1/3/2025).
Meski demikian, Zamrowi menyebutkan, hingga saat ini BPTJ belum memberikan kepastian mengenai waktu pemberlakuan tarif tersebut.
“Belum ada informasi lebih lanjut soal kapan tarif flat itu diberlakukan. Kami menunggu instruksi dari BPTJ,” katanya.
Sebelum penerapan tarif baru, Dishub Kota Depok akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak terjadi kebingungan di lapangan.
“Sementara ini layanan BisKita Trans Depok masih gratis. Jika nantinya sudah berbayar, kami akan memastikan ada sosialisasi yang jelas kepada masyarakat,” ujarnya.
Selain soal tarif, Zamrowi juga menegaskan, pada tahun ini pengelolaan BisKita Trans Depok akan dialihkan ke Pemkot Depok. Namun, pihaknya masih menghitung anggaran yang dibutuhkan sebelum pengalihan resmi dilakukan.
“Handover pasti berpindah ke Pemkot Depok. Namun, kami akan menghitung anggaran yang dibutuhkan dulu. Apabila sudah handover ke Pemkot Depok, pengelolaan BisKita Trans Depok sepenuhnya di bawah kendali Pemkot Depok,” kata dia.
Sementara itu, Kepala Bidang Angkutan Dishub Kota Depok Aan Syurahman memastikan, layanan BisKita Trans Depok akan tetap beroperasi penuh sepanjang 2025.
Hal ini merupakan bagian dari program Buy The Service (BTS) yang telah dikontrak melalui e-katalog dan berlaku mulai 1 Januari hingga 31 Desember 2025.
“BisKita Trans Depok adalah wujud nyata upaya kami dalam menyediakan transportasi publik yang aman, nyaman, dan terjangkau bagi masyarakat. Alhamdulillah, untuk tahun 2025, layanan ini berjalan penuh dan tidak mengalami gangguan,” ujar Aan.
Keberlanjutan layanan BisKita Trans Depok menjadi bagian dari komitmen Pemkot Depok untuk mendukung mobilitas warga dan mengurangi kemacetan di kota.
(Dhera Arizona)