News

BPBD: Pulau Bawean Gresik Paling Parah Terdampak Gempa Tuban

Avirista M/Kontributor 23/03/2024 02:40 WIB

BPBD Jawa Timur melaporkan wilayah Kepulauan Bawean, yakni Kecamatan Sangkapura dan Tambak menjadi daerah terparah terjadi kerusakan.

BPBD: Pulau Bawean Gresik Paling Parah Terdampak Gempa Tuban (foto ist)

IDXChannel - Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 6,0 yang berpusat di Kabupaten Tuban melukai dua orang. Dua korban ini berada di Kabupaten Gresik dan Kota Surabaya. Dua korban mengalami luka ringan usai tertimpa material bangunan usai gempa berlangsung.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Jawa Timur, Gatot Soebroto membenarkan adanya dua korban luka ringan akibat gempa yang terjadi pada Jumat (22/3/2024). Dua korban ini tertimpa genting dan material rumah. 

"Satu korban di Desa Tambak, Kecamatan Tambak, Kabupaten Gresik, atas nama Hasi'ah 71 tahun, terima genting mengalami sobek di bagian kepalanya," ucap Gatot Soebroto, saat dikonfirmasi pada Jumat (22/3/2024).

Satu korban lagi, yakni Mohayaroh (28) perempuan yang tinggal Tanah Merah 2-B / 7-B, RT 3 RW 4, Kelurahan Tanah Kali Kedinding, Kecamatan Kenjeran, Kota Surabaya. Korban luka di bagian kaki karena tertimpa material bangunan yang rusak.

Dari dampak kerusakan, berdasarkan laporan yang masuk ke BPBD Jawa Timur, wilayah Kepulauan Bawean, yakni Kecamatan Sangkapura dan Tambak menjadi daerah terparah terjadi kerusakan. Sebab, wilayah ini hanya berjarak sekitar 20 kilometer dari pusat gempa.

"Di Kecamatan Sangkapura ada empat desa yang terdampak gempa. Terdiri dari satu sekolah, yakni SMAN 1 Sangkapura, satu kantor Balai Desa Sungairujing, satu sekolah SD di Desa Kotakusuma, satu bangunan pondok pesantren di Desa Sangkapura, dan dua rumah rusak ringan di Desa Dekatagung," ungkap Gatot.

Sementara di Kecamatan Tambak, Kabupaten Gresik, wilayah Kepulauan Bawean empat rumah rusak di dua desa, yakni tiga rumah di Desa Telukjatidawang rusak ringan dan Desa Kelompanggubug satu rumah rusak ringan," ujarnya.

Di Kabupaten Tuban, total ada empat rumah yang terdeteksi mengalami kerusakan. Rumah rusak itu berada masing-masing di Desa Glagah, Kecamatan Soko, Desa Sidokumpul, Kecamatan Bangilan, Desa Ngadirejo, Kecamatan Rengel, dan Desa Klampok, Kecamatan Semanding. Tak ada korban jiwa atau luka gempa di Kabupaten Tuban.

"Di Kota Surabaya ada tiga bangunan terdampak kerusakan mulai dari satu unit ringan di RSUD dr. Soewandhie, Kota Surabaya, bangunan Rumah Sakit (RS) Unair satu unit," tuturnya.

Secara keseluruhan total 7 bangunan rumah rusak ringan, satu rumah rusak berat, dua sekolah, dua unit ruangan rumah sakit, satu pondok pesantren, dan satu unit kantor desa di Kepulauan Bawean.

Sebagai informasi, gempa berkekuatan magnitudo 6 SR mengguncang kawasan Jawa Timur bagian utara. Gempa itu berpusat di 132 kilometer timur laut Kabupaten Tuban, Jawa Timur, dengan titik koordinat LS 5.74 LS,112.32 BT. Total tercatat ada setidaknya 21 gempa dengan kekuatan terbesar di M6,0  dan M6,5. 

Gempa ini dirasakan kencang di Kabupaten Tuban, Kepulauan Bawean, Kabupaten Gresik. Sementara beberapa wilayah di Jawa Timur seperti Bojonegoro, Surabaya, Nganjuk, Ngawi, Sidoarjo, Madiun, Pasuruan, Malang, Tulungagung, Pacitan, dan Trenggalek, dilaporkan juga merasakan efek getaran gempa.

(FAY)

SHARE