Bukan Geert Wilders, Belanda Lantik Eks Kepala Intelijen Jadi PM Baru
Eks kepala Badan Intelijen Belanda (AIVD), Dick Schoof, secara resmi dilantik sebagai perdana menteri Negeri Kincir Angin tersebut yang baru pada Selasa.
IDXChannel - Eks kepala Badan Intelijen Belanda (AIVD), Dick Schoof, secara resmi dilantik sebagai perdana menteri Negeri Kincir Angin tersebut yang baru pada Selasa (2/7/2024).
Dilansir dari Reuters, Schoof adalah tokoh independen dan non-politik. Dia dipilih menjadi perdana menteri oleh koalisi pemerintahan yang dipimpin sosok populis kontroversial Geert Wilders.
“Belanda mempunyai tradisi unik dalam berkompromi, dan penting bagi kita untuk mempertahankannya,” kata perdana menteri Belanda yang sebelumnya, Mark Rutte, dalam pidato perpisahannya.
Wilders sebenarnya berhasil memenangi pemilihan parlemen tahun lalu. Namun, tidak ada partai yang mau berkoalisi jika dia menjadi perdana menteri.
Partai lainnya menganggap sikap Wilders yang anti-imigran terlalu radikal. Sebagai kompromi, Schoof yang dianggap non-partisan diangkat menjadi perdana menteri.
Selain Partai untuk Kebebasan (PVV) pimpinan Wilders, koalisi pemerintahan juga mencakup Partai Rakyat untuk Kebebasan dan Demokrasi (VVD), Kontrak Sosial Baru (NSC), dan Gerakan Petani-Warga (BBB).
Ini merupakan pertama kalinya partai Wilders bergabung ke dalam koalisi pemerintahan. Meskipun gagal menjadi perdana menteri, dia berhasil menempatkan tokoh-tokoh radikal di sejumlah posisi penting di kabinet.
Rutte mengundurkan diri tahun lalu setelah berkuasa sejak 2010. Dia akan menjadi sekretaris jenderal Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) pada Oktober 2024. (WHY)