News

Cegah Konflik Bersenjata di Pegunungan Tengah Papua, Polri Tingkatkan Patroli

Tim IDXChannel 10/06/2025 15:02 WIB

Satgas Gakkum Ops Damai Cartenz terus terus meningkatkan patroli dan penindakan guna mencegah eskalasi konflik bersenjata di wilayah Pegunungan Tengah Papua.

Satgas Gakkum Ops Damai Cartenz terus terus meningkatkan patroli dan penindakan guna mencegah eskalasi konflik bersenjata (Tribratanews)

IDXChannel - Satgas Gakkum Ops Damai Cartenz terus terus meningkatkan patroli dan penindakan guna mencegah eskalasi konflik bersenjata di wilayah Pegunungan Tengah Papua.

Hal ini dilakukan menyusul terjadinya kontak tembak di Kampung Pugima, Distrik Welalelama, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Senin (9/6/2025).

"Kami terus meningkatkan intensitas patroli serta melakukan langkah-langkah penegakan hukum yang terukur dan terarah," kata Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol Yusuf Sutejo, Selasa (10/6/2025).

"Guna memastikan situasi tetap kondusif dan mencegah terjadinya eskalasi konflik bersenjata di wilayah Pegunungan Tengah," kata dia.

Kontak tembak itu menewaskan satu anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang diduga anak buah Egianus Kogoya tewas.

Kaops Damai Cartenz, Brigjen Pol Faizal Ramadhani mengatakan, kontak tembak terjadi pada Hari Senin (9/6/2025) sekitar pukul 18.36 WIT. Saat itu, Tim Satgas Gakkum melakukan patroli, dan tiba-tiba terdengar tembakan dari arah kiri depan kendaraan tim. Aparat kemudian membalas tembakan tersebut.

"Tim Gakkum yang disusul oleh Satgas Tindak dari arah longsoran Kurima langsung melakukan penyekatan menuju Jalan Tembus Pugima. Sekitar pukul 21.18 WIT, kembali terjadi kontak tembak antara Tim Satgas Gakkum 2 yang dipimpin AKP Budi Basra dengan sekitar tujuh anggota KKB di wilayah Kampung Maima, Distrik Asotipo," kata Faizal.

Dalam baku tembak itu, satu anggota KKB dilaporkan meninggal dan ditemukan jatuh ke jurang. Jenazah KKB tersebut kemudian dievakuasi ke RSUD Wamena untuk proses identifikasi.

Adapun identitasnya masih didalami namun diduga kuat bahwa jenazah anggota KKB tersebut merupakan salah satu anak buah Egianus Kogoya.

"Dari hasil identifikasi sementara, jenazah anggota KKB tersebut merupakan anggota KKB pimpinan Egianus Kogoya. Hal ini berdasarkan kecocokkan ciri fisik, wajah, pakaian, serta dokumentasi visual yang pernah beredar saat mereka bersama Egianus Kogoya. Saat ini kami masih melakukan pendalaman untuk identitasnya" katanya.

(Nur Ichsan Yuniarto)

SHARE