Dibuka Kembali, Pasar Saham Turki Melonjak
Pasar saham Turki melonjak Rabu (15/2/2023) pada hari pertama perdagangan setelah penangguhan selama lima hari yang dipicu oleh gempa dahsyat.
IDXChannel - Pasar saham Turki melonjak Rabu (15/2/2023) pada hari pertama perdagangan setelah penangguhan selama lima hari yang dipicu oleh gempa dahsyat yang melanda wilayah selatan negara tersebut awal bulan ini. Saham di bursa saham Turki naik 9,8 persen pada Rabu sore.
Seperti dilansir CNN pada Rabu (15/2/2023), sebelum pembukaan kembali bursa saham Turki, pihak berwenang melakukan intervensi untuk meningkatkan transaksi pembelian.
Pemerintah Turki mendorong perusahaanuntuk membeli kembali saham mereka. Presiden Recep Tayyip Erdogan juga memerintahkan dana pensiun untuk meningkatkan alokasi saham mereka, menurut laporan Reuters.
Reuters mengatakan pihak berwenang telah memotong pajak atas program pembelian kembali saham dari 15 persen menjadi nol persen dan melonggarkan persyaratan persetujuan bagi perusahaan untuk membeli kembali saham mereka. Dana pensiun juga telah diinstruksikan untuk meningkatkan alokasi wajib saham dari 10 persen menjadi 30 persen di bagian yang disponsori pemerintah dari rencana mereka, menurut Reuters.
Pada Senin pekan lalu, gempa dengan magnitudo 7,8 mengguncang bagian selatan Turki dan utara Suriah. Bencana tersebut merenggut lebih dari 40 ribu nyawa sejauh ini.
Gempa bulan ini adalah yang terkuat yang melanda Turki sejak 1939. Saat itu, gempa bumi dengan kekuatan yang sama menewaskan 30.000 orang, menurut lembaga Survei Geologi Amerika Serikat.
Dua hari kemudian, perdagangan di bursa saham Istanbul dihentikan setelah indeks utama turun tujuh persen pada transaksi awal. Penangguhan dilakukan untuk mencegah penjualan panik.
(WHY)
