News

Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Masyarakat Diminta Waspadai Banjir Lahar Hujan

Riyan Rizki Roshali 21/03/2025 07:14 WIB

ESDM meminta masyarakat mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunumg Lewotobi Laki-laki.

Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Masyarakat Diminta Waspadai Banjir Lahar Hujan (FOTO:MNC Media)

IDXChannel - Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Muhammad Wafid meminta masyarakat mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunumg Lewotobi Laki-laki.

Terutama, jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi setelah peristiwa erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki pada Kamis, 20 Maret 2025, pukul 22:56 WITA.

"Terutama daerah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Klatanlo, Hokeng Jaya, Boru, Nawakote," kata Wafid kepada wartawan, Kamis (20/3/2025). Namun Wafid meminta masyarakat agar tetap tenang dan mengikuti arahan Pemerintah Daerah (Pemda), serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya. 

Terlebih, Pemda terus berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-laki di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur atau Pusat Vulkanologi, dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi di Bandung.

"Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi akan selalu berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Nusa Tenggara Timur dan Satlak PB setempat dalam memberikan informasi tentang kegiatan Gunung Lewotobi Laki-laki," katanya.

"Untuk informasi lebih jelas dapat menghubungi Pos Pengamatan Gunung Lewotobi Laki-laki atau menghubungi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral pada nomor telepon 022-7272606," ujarnya.

Wafid mengatakan, masyarakat, pemda, dan instansi terkait dapat memantau perkembangan aktivitas dan rekomendasi Gunung api Lewotobi Laki-laki melalui aplikasi atau website Magma Indonesia www.vsi.esdm.go.id atau https://magma.esdm.go.id.

"Dan media sosial @pvmbg_ (Facebook, Twitter, dan Instagram), serta website Badan Geologi (www.geologi.esdm.go.id)," katanya.

(kunthi fahmar sandy)

SHARE