News

Gibran Ingatkan Kepala Daerah Soal Stok BBM dan Penumpukan di Exit Tol saat Mudik Lebaran

Tangguh Yudha 26/02/2025 22:00 WIB

Wapres mengajak kepala daerah siap hadapi arus mudik Lebaran pada Idul Fitri 1446H/2025. Hal itu disampaikannya saat retret kepala daerah di Magelang.

Gibran Ingatkan Kepala Daerah Soal Stok BBM dan Penumpukan di Exit Tol saat Mudik Lebaran. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming mengajak kepala daerah siap hadapi arus mudik Lebaran pada Idul Fitri 1446H/2025. Hal itu disampaikannya saat memberikan pembekalan kepada para kepala daerah saat retret di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, Rabu (26/2/2025).

Dia meminta para kepala daerah untuk berkoordinasi dengan berbagai pihak guna memastikan kelancaran, keamanan, serta kenyamanan masyarakat dalam menjalankan tradisi tahunan tersebut.

“Jangan sampai ada kelangkaan bahan bakar, jangan sampai ada penumpukan di exit tol misalnya, hati-hati sekali,” kata dia.

Lebih lanjut, Gibran meminta para kepala daerah agar memberikan perhatian pada pengelolaan anggaran daerah, mulai dari pemanfaatan e-katalog yang melibatkan UMKM, hingga percepatan proses sertifikasi halal.

“Ini perlu saya garis bawahi, Bapak-Ibu. Berdasarkan PP nomor 42 tahun 2024, Oktober tahun 2026 nanti barang jasa dengan ketentuan tertentu itu wajib memiliki sertifikat halal,” kata Gibran.

“Jadi nanti, mohon Bapak-Ibu bisa memberikan penegasan-penegasan dan juga saya mohon kerja sama Bapak-Ibu semua kepala daerah untuk bersinergi dengan Pak Kepala Badan,” lanjutnya.

Terakhir, sebagai bangsa yang majemuk, Gibran mengajak para kepala daerah untuk senantiasa menjaga dan merawat toleransi di wilayah masing-masing. Dia mencontohkan Kota Singkawang sebagai salah satu teladan harmoni, di mana peringatan hari-hari keagamaan dirayakan dalam semangat kebersamaan dan saling menghormati. 

Gibran menegaskan keberagaman harus menjadi sumber kekuatan, bukan perbedaan yang memecah belah, sehingga persatuan dan keharmonisan masyarakat terus terjaga.

“Indeks kota toleran nomor satu, Kota Singkawang, Bekasi, Salatiga, Manado, Semarang, Magelang, Kadiri, Sukabumi, Kopang, Surakarta,” kata Gibran.

“Ini kalau toleransinya tinggi, itu artinya FKUB-nya jalan, penting sekali FKUB,” tambahnya.

Di sela pembekalan, Gibran sempat berinteraksi dengan beberapa kepala daerah untuk meminta mereka saling berbagi praktik baik. Usai memberikan pembekalan selama sekitar 30 menit, Wapres lantas pamit untuk melanjutkan agenda kunjungan kerjanya di Magelang. 

(Febrina Ratna Iskana)

SHARE